Depok: Usai kerusuhan yang pecah di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, polisi mengeluarkan satu tahanan. Tahanan itu dibawa ke suatu tempat.
Pantauan Media Indonesia, polisi membawa seorang pria yang mengenakan peci putih. Dia dibawa ke sebuah tenda kecil yang berada di tengah lapangan utama Mako brimob. Tahanan itu dikeluarkan sekitar pukul 01.45 WIB.
Informasi yang dihimpun, insiden berlangsung sejak Selasa, 8 Mei 2018 sore. Mulanya ada seorang tahanan yang diperiksa di ruang penyidik terlibat perdebatan hingga mengundang reaksi dari tahanan lain.
Sedikitnya ada sembilan tahanan yang menerobos ruang penyidik. Mereka kemudian merampas dua senjata api laras panjang dan satu pistol. Walhasil keributan pecah.
(Baca juga: Usai Kerusuhan, Mako Brimob Dijaga Ketat)
Akibat kejadian itu, dua polisi terluka. Sementara dari pihak tahanan ada dua orang yang terluka.
Tahanan dan napi terorisme juga menyandera empat personel Brimob. Mereka dimasukkan ke dalam sel tahanan. Hingga pukul 02.15 WIB jajaran Brimob dan Densus 88 Anti-teror belum bisa membebaskan anggota Polri itu.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal membenarkan kerusuhan itu. Tapi dia enggan memerinci kronologis lengkap peristiwa itu.
"Maaf saya tidak bisa terlalu detail menyampaikan insiden ini terjadi kapan, berapa orang yang luka," kata Iqbal di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Rabu, 9 Mei 2018.
Depok: Usai kerusuhan yang pecah di Rutan Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, polisi mengeluarkan satu tahanan. Tahanan itu dibawa ke suatu tempat.
Pantauan
Media Indonesia, polisi membawa seorang pria yang mengenakan peci putih. Dia dibawa ke sebuah tenda kecil yang berada di tengah lapangan utama Mako brimob. Tahanan itu dikeluarkan sekitar pukul 01.45 WIB.
Informasi yang dihimpun, insiden berlangsung sejak Selasa, 8 Mei 2018 sore. Mulanya ada seorang tahanan yang diperiksa di ruang penyidik terlibat perdebatan hingga mengundang reaksi dari tahanan lain.
Sedikitnya ada sembilan tahanan yang menerobos ruang penyidik. Mereka kemudian merampas dua senjata api laras panjang dan satu pistol. Walhasil keributan pecah.
(Baca juga:
Usai Kerusuhan, Mako Brimob Dijaga Ketat)
Akibat kejadian itu, dua polisi terluka. Sementara dari pihak tahanan ada dua orang yang terluka.
Tahanan dan napi terorisme juga menyandera empat personel Brimob. Mereka dimasukkan ke dalam sel tahanan. Hingga pukul 02.15 WIB jajaran Brimob dan Densus 88 Anti-teror belum bisa membebaskan anggota Polri itu.
Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Mohammad Iqbal membenarkan kerusuhan itu. Tapi dia enggan memerinci kronologis lengkap peristiwa itu.
"Maaf saya tidak bisa terlalu detail menyampaikan insiden ini terjadi kapan, berapa orang yang luka," kata Iqbal di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat, Rabu, 9 Mei 2018.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
