Terungkap, Alasan Elegan Anies Baswedan Tak Pernah Pakai Meja Kerja Gubernur DKI

Jakarta: Anies Baswedan pamit sebagai Gubernur DKI Jakarta. Jabatannya resmi berakhir pada tanggal 16 Oktober 2022.  Lewat media sosial pribadinya, Anies membagikan momen hari terakhir berkantor di Balai Kota DKI Jakarta. Ia mengunggah sebuah video aktivitasnya di hari terakhir termasuk membereskan barang-barang pribadi yang disimpan di ruangan dan meja kerjanya di Balai Kota. "Beres-beres meja kerja pada hari terakhir berkantor di Balaikota DKI Jakarta, Jumat, 14 Oktober 2022," tulis Anies di kolom keterangan video. Dalam video tersebut terlihat Anies menunjukkan beberapa buku-buku koleksinya termasuk buku catatan rapat selama ini. "Jadi setiap rapat-rapat itu saya ada catatannya," ujar Anies.  Tak pernah pakai meja kerja Menariknya lagi, Anies mengaku tidak pernah menggunakan meja kerjanya yang nyaman saat memimpin DKI Jakarta.  "Jadi sebetulnya saya tidak pernah menggunakan meja ini untuk duduk. Saya selalu pakai ruang di meja yang satunya," ujar Anies.  Alasannya, karena meja kerja tersebut menghadirkan kesan strata. Sementara Anies menginginkan ia dan bawahannya bisa setara dalam berdiskusi.  "Karena meja ini membuat kalau duduk ada strata, yang duduk di depan inferior, yang duduk di sini superior. Tapi kalau pakai meja diskusi itu setara."  "Jadi meskipun saya duduk dengan Kepala Dinas, Kepala Biro, Sekda itu setara. Tapi kalau duduk di sini, itu seperti menghadap. Jadi saya praktis nggak pernah pakai meja ini. Meja ini cuma meja untuk simpan (barang) atau tanda tangan," beber Anies. Usai pamit sebagai Gubernur, kini posisi orang nomor satu di DKI ditempati oleh Heru Budi Hartono yang dilantik sebagai Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta pada 17 Oktober 2022. Heru dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian di Kementerian Dalam Negeri.