Jakarta: Pemerintah mengungkap alasan memilih Pulau Sebaru di Kepulauan Seribu sebagai tempat observasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kapal World Dream. Pulau itu terakhir digunakan pada 2008 untuk tempat rehabilitasi narkoba.
"Sudah dilengkapi fasilitas tempat makan dan fasilitas penunjang termasuk listrik dan air," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Achmad Yurianto, saat dihubungi, Selasa 25 Februari 2020.
Baca: Kapal World Dream Tiba di Kepulauan Seribu Jumat
Dia menegaskan, meski sudah tak lagi dipakai, namun pulau tersebut tetap terpelihara. Yuri menyebut ada delapan gedung bertingkat dengan daya tampung hingga 200 orang di pulau itu. Kemenkes dan TNI juga sudah meninjau lokasi tersebut.
Foto udara gugusan Pulau Seribu di Jakarta/Antara/Ahmad Subaidi
"Masih akan terus dilakukan pengecekan dan perbaikan karena sudah lama tidak digunakan," tuturnya.
Baca: WNI yang Berada di Kapal World Dream Aman dari Covid-19
Pertimbangan lainnya adalah jarak yang relatif jauh dari pemukiman. Hal itu, untuk menjamin lokasi observasi steril.
Pemerintah segera memulangkan 188 warga negara Indonesia (WNI) kru Kapal World Dream. Ini untuk menjaga kesehatan WNI hingga tiba di Tanah Air.
"Pemerintah sangat berhati-hati dan penuh tanggung jawab mengamankan dan mengobservasi anak buah kapal," kata Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy di Gedung Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin, 24 Februari 2020.
Jakarta: Pemerintah mengungkap alasan memilih Pulau Sebaru di Kepulauan Seribu sebagai tempat observasi Warga Negara Indonesia (WNI) dari Kapal World Dream. Pulau itu terakhir digunakan pada 2008 untuk tempat rehabilitasi narkoba.
"Sudah dilengkapi fasilitas tempat makan dan fasilitas penunjang termasuk listrik dan air," kata Sekretaris Direktorat Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Achmad Yurianto, saat dihubungi, Selasa 25 Februari 2020.
Baca:
Kapal World Dream Tiba di Kepulauan Seribu Jumat
Dia menegaskan, meski sudah tak lagi dipakai, namun pulau tersebut tetap terpelihara. Yuri menyebut ada delapan gedung bertingkat dengan daya tampung hingga 200 orang di pulau itu. Kemenkes dan TNI juga sudah meninjau lokasi tersebut.
Foto udara gugusan Pulau Seribu di Jakarta/Antara/Ahmad Subaidi
"Masih akan terus dilakukan pengecekan dan perbaikan karena sudah lama tidak digunakan," tuturnya.
Baca:
WNI yang Berada di Kapal World Dream Aman dari Covid-19
Pertimbangan lainnya adalah jarak yang relatif jauh dari pemukiman. Hal itu, untuk menjamin lokasi observasi steril.
Pemerintah segera memulangkan 188 warga negara Indonesia (WNI) kru Kapal World Dream. Ini untuk menjaga kesehatan WNI hingga tiba di Tanah Air.
"Pemerintah sangat berhati-hati dan penuh tanggung jawab mengamankan dan mengobservasi anak buah kapal," kata Menteri Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy di Gedung Kemenko PMK, Jakarta Pusat, Senin, 24 Februari 2020.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ADN)
