Jakarta: Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengingatkan masyarakat melengkapi vaksin covid-19 dosis ketiga atau booster sebelum mudik. Sebab, antibodi baru terbentuk satu hingga dua minggu usai disuntik.
“Pemerintah meminta masyarakat divaksinasi booster jauh-jauh hari sebelum mudik,” kata juru bicara vaksinasi covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam keterangan tertulis, Kamis, 14 April 2022.
Nadia mengatakan pemerintah memang bakal membuat pos layanan vaksinasi di jalur mudik. Namun, fasilitas itu menjadi benteng perlindungan terakhir.
“Lengkapi dosis booster supaya perlindungan imunitas sudah ada saat mudik,” papar dia.
Baca: Vaksinasi Digencarkan di Daerah Keberangkatan Pemudik
Selain itu, vaksinasi jauh-jauh hari mengurangi potensi kerumunan dan antrean di pos layanan vaksinasi. Sehingga risiko penularan covid-19 bisa diminimalkan.
“Bagi pengelola moda transportasi, kami juga meminta pastikan semua pengemudi dan staf pendukungnya sudah divaksin booster,” ujar Nadia.
Jakarta: Kementerian Kesehatan (Kemenkes) mengingatkan masyarakat melengkapi
vaksin covid-19 dosis ketiga atau
booster sebelum
mudik. Sebab, antibodi baru terbentuk satu hingga dua minggu usai disuntik.
“Pemerintah meminta masyarakat divaksinasi
booster jauh-jauh hari sebelum mudik,” kata juru bicara vaksinasi covid-19 Kemenkes Siti Nadia Tarmizi dalam keterangan tertulis, Kamis, 14 April 2022.
Nadia mengatakan pemerintah memang bakal membuat pos layanan vaksinasi di jalur mudik. Namun, fasilitas itu menjadi benteng perlindungan terakhir.
“Lengkapi dosis
booster supaya perlindungan imunitas sudah ada saat mudik,” papar dia.
Baca:
Vaksinasi Digencarkan di Daerah Keberangkatan Pemudik
Selain itu, vaksinasi jauh-jauh hari mengurangi potensi kerumunan dan antrean di pos layanan vaksinasi. Sehingga risiko penularan covid-19 bisa diminimalkan.
“Bagi pengelola moda transportasi, kami juga meminta pastikan semua pengemudi dan staf pendukungnya sudah divaksin
booster,” ujar Nadia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
