KAI: Arus Balik Libur Tahun Baru Mulai Terlihat

Jakarta: Arus balik libur Tahun Baru 2021 sudah mulai nampak. PT Kerata Api Indonesia (KAI) Persero menjual 32.729 tiket KA jarak jauh pada Sabtu, 2 Januari 2020 dan 39.082 tiket pada Minggu, 3 Januari 2020. "Kami mengimbau kepada masyarakat untuk mempersiapkan perjalanan pada arus balik libur tahun baru ini dengan baik mulai dari pemesanan tiket, rapid test antigen, hingga kelengkapan lainnya agar perjalanan Anda menyenangkan," ujar VP Public Relations KAI Joni Martinus dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Sabtu, 2 Januari 2020. Ia menambahkan pemesanan tiket dapat dilakukan melalui berbagai channel. Seperti aplikasi KAI Access, web kai.id, ataupun seluruh channel resmi lainnya. Sementara itu, rapid test antigen dapat dilakukan di 29 stasiun yaitu, Stasiun Gambir, Pasar Senen, Bandung, Kiaracondong, Cirebon, Cirebon Prujakan, Jatibarang. Kemudian, Semarang Poncol, Semarang Tawang, Tegal, Purwokerto, Kutoarjo, Kroya, Kebumen, Yogyakarta, Lempuyangan. Selain itu, Solo Balapan, Madiun, Jombang, Kediri, Kertosono, Blitar, Mojokerto, Surabaya Gubeng, Surabaya Pasar Turi, Malang, Sidoarjo, Jember, dan Ketapang. Biaya rapid test antigen sebesar Rp105.000. "Kami telah melayani lebih dari 111 ribu peserta rapid test antigen di stasiun untuk memudahkan pelanggan dalam melengkapi syarat menggunakan kereta api pada masa pandemi covid-19," kata Joni. (Baca: Arus Balik Libur Akhir Tahun Diprediksi pada 3 Januari) Ia menekankan bagi pelanggan yang hendak melakukan rapid test antigen di stasiun agar dijadwalkan pada H-1 perjalanan kereta api. Hal ini untuk menghindari keterlambatan jika dilakukan di hari keberangkatan. KAI juga telah melakukan antisipasi peningkatan peserta rapid test antigen dengan menambah petugas pelayanan di stasiun serta menata alur layanan dengan lebih teratur. "Kami memastikan seluruh pelanggan yang naik kereta api telah memiliki surat rapid test antigen dengan hasil negatif baik dari stasiun maupun instansi kesehatan lainnya yang kredibel," tutur dia. Joni menyebut pengguna kereta api di masa pandemi termasuk pada masa libur tahun baru ini diharuskan dalam kondisi sehat. Penumpang mesti memiliki suhu tubuh maksimal 37,3 derajat celsius, memakai masker, diimbau memakai pakaian lengan panjang, dan membawa hand sanitizer pribadi. KAI mencatat puncak arus mudik Tahun Baru 2021 terjadi pada 30 Desember 2020 dengan 33.529 pelanggan KA jarak jauh. Angka ini naik 30 persen dibandingkan 29 Desember 2020 di mana KAI melayani 25.831 pelanggan KA jarak jauh. KAI telah menjual 512.165 tiket pada periode 18 Desember 2020 sampai 2 Januari 2021. Sebanyak 1.685 perjalanan KA jarak jauh dilayani. Joni menuturkan secara keseluruhan, di masa angkutan Natal dan Tahun Baru 2021 yaitu pada 18 Desember 2020 sampai 6 Januari 2021, sebanyak 573.310 tiket KA jarak jauh terjual. "Dalam pengoperasian kereta api di tengah pandemi covid-19 ini, kami berkomitmen tetap konsisten menerapkan protokol kesehatan," kata Joni.