Magelang: Rangkaian Trisuci Waisak 2567 BE tahun 2023 terus berlanjut. Biksu dan umat Buddha melakukan pradaksina setelah memperingati Waisak pukul 10.41 WIB.
Usai peringatan rampung, biksu dari masing-masing majelis memanjatkan doa. Mereka juga membacakan parita suci.
Setelah itu, biksu dan umat Buddha beristirahat sejenak. Rangkaian dilanjutkan dengan pradaksina atau mengelilingi Candi Borobudur tiga putaran.
Pradaksina merupakan simbol penghormatan kepada Sang Buddha. Ritual itu juga untuk menyucikan diri. Kegiatan tersebut dilakukan dengan tertib dan khusyuk.
Lantas, pradaksina ditutup dengan doa dari majelis Theravada. Seluruh peserta beristirahat hingga sore nanti. Kegiatan terakhir ialah melepas lampion yang rencananya berlangsung mulai pukul 17.00 WIB.
Sebelumnya, Wakil Ketua Panitia Waisak Nasional Karuna Murdaya mengapresiasi kemuliaan hati seluruh komponen pendukung. Sehingga rangkaian Waisak kali ini berlangsung dengan baik.
"Serta berguna bagi orang banyak," kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id
Magelang: Rangkaian Trisuci
Waisak 2567 BE tahun 2023 terus berlanjut. Biksu dan umat Buddha melakukan pradaksina setelah memperingati Waisak pukul 10.41 WIB.
Usai peringatan rampung, biksu dari masing-masing majelis memanjatkan doa. Mereka juga membacakan parita suci.
Setelah itu, biksu dan umat
Buddha beristirahat sejenak. Rangkaian dilanjutkan dengan pradaksina atau mengelilingi Candi Borobudur tiga putaran.
Pradaksina merupakan simbol penghormatan kepada Sang Buddha. Ritual itu juga untuk menyucikan diri. Kegiatan tersebut dilakukan dengan tertib dan khusyuk.
Lantas, pradaksina ditutup dengan doa dari majelis Theravada. Seluruh peserta beristirahat hingga sore nanti. Kegiatan terakhir ialah melepas lampion yang rencananya berlangsung mulai pukul 17.00 WIB.
Sebelumnya, Wakil Ketua Panitia Waisak Nasional Karuna Murdaya mengapresiasi kemuliaan hati seluruh komponen pendukung. Sehingga rangkaian Waisak kali ini berlangsung dengan baik.
"Serta berguna bagi orang banyak," kata dia.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)
