Polda Metro Turun Tangan Selidiki Tragedi Arcadia

medcom.id, Jakarta: Polda Metro Jaya turun tangan membantu menyelidiki tragedi Arcadia. Kemarin, lift di Gedung Arcadia Tower B, lepas meluncur ke bawah dan menewaskan dua karyawan PT Nestle Indonesia. Satu lainnya kritis. "Kami bergabung untuk menyampaikan secara profesional teknis lift itu," kata Kabid Humas Polda Metro Kombes M. Iqbal di Mapolda Metro, Jumat (11/12/2015). Barang bukti sling lift Gedung Arcadia.MTVN/Ilham Wibowo Kepolisian juga akan meminta keterangan management PT Nestle. Termasuk pula teknisi dan operator perawatan lift: PT Eltek Indoutama. Sling utama yang baru diganti akan dicocokkan dengan temuan alat bukti di lapangan. "Perusahaan harus bertanggung jawab," ujar Iqbal. "Juga memperhatikan keluarga korban." Selain kepolisian, Pemprov DKI Jakarta pun ikut cawe-cawe dalam kasus ini. Kadisnakertrans DKI Priyono mengatakan, tim DKI ikut menginvestigasi. Kuat dugaan ada kelalaian sehingga insiden terjadi. Gedung Arcadia, Jalan TB Simatupang.MTVN/Ilham Wibowo Sejatinya setiap gedung diperiksa berkala, minimal tiap satu tahun. Tiap bangunan pun harus bersertifikasi. Pengecekan berkala tanggung jawab Sudin Tenaga Kerja dan Transmigrasi Jakarta Selatan. Sedangkan izin penggunaan lift domain Pusat Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) DKI. "Tapi karena sudah terjadi, kami kirim tim," kata Priyono.