medcom.id, Jakarta: Berbagai kendala yang dihadapi tim penyelamat dalam proses evakuasi pesawat AirAsia QZ8501 sangat beragam. Mulai dari kondisi cuaca yang kerap tidak bersahabat dan tingginya gelombang air.
Ketua Pakar Militer sekaligus Wakil Menteri Kementrian Keadaan Darurat Rusia Eduard N Chizhikov mengaku, kendala tersebut juga turut dialami tim penyelamat dari Rusia. "Hambatan utama yang dihadapi mungkin semua penyelamat Internasional dan Indonesia adalah cuaca dan gelombang besar," kata Chizhikov kepada wartawan di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Minggu (11/1/2014).
Selain kondisi cuaca yang menjadi tantangan bagi tim penyelamat Rusia, Chizhikov juga menyampaikan pilot yang mengendarai pesawat bekerja dalam keadaan sulit. "Sebab tidak ada petunjuk ke mana harus pergi dan harus ke mana. Tetapi kami menyelesaikan semua ini," cetusnya.
Bagian belakang pesawat AirAsia juga dikatakan Chizhikov merupakan salah satu hasil antara kerja sama berbagai pihak yang terlibat dan termasuk dengan bantuan pasukan Rusia.
medcom.id, Jakarta: Berbagai kendala yang dihadapi tim penyelamat dalam proses evakuasi pesawat AirAsia QZ8501 sangat beragam. Mulai dari kondisi cuaca yang kerap tidak bersahabat dan tingginya gelombang air.
Ketua Pakar Militer sekaligus Wakil Menteri Kementrian Keadaan Darurat Rusia Eduard N Chizhikov mengaku, kendala tersebut juga turut dialami tim penyelamat dari Rusia. "Hambatan utama yang dihadapi mungkin semua penyelamat Internasional dan Indonesia adalah cuaca dan gelombang besar," kata Chizhikov kepada wartawan di Bandara Halim Perdana Kusuma, Jakarta Timur, Minggu (11/1/2014).
Selain kondisi cuaca yang menjadi tantangan bagi tim penyelamat Rusia, Chizhikov juga menyampaikan pilot yang mengendarai pesawat bekerja dalam keadaan sulit. "Sebab tidak ada petunjuk ke mana harus pergi dan harus ke mana. Tetapi kami menyelesaikan semua ini," cetusnya.
Bagian belakang pesawat AirAsia juga dikatakan Chizhikov merupakan salah satu hasil antara kerja sama berbagai pihak yang terlibat dan termasuk dengan bantuan pasukan Rusia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TII)
