Lamongan: Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) membangun rumah susun untuk anak-anak mantan napi terorisme yang sedang mendalami agama. Harapannya anak-anak eks napiter ini tidak mengikuti paham terorisme.
Pembangunan rusun ini dipusatkan di Kampung Kombatan Amrozi Cs di Yayasan Lingkar Perdamaian, di Desa Tenggulun, Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Rusun dua lantai yang memiliki luas 540 meter persegi dan daya tampung 84 orang ini akan ditempati keluarga serta anak-anak eks napiter yang sedang menjalani deradikalisasi atau sedang mendalami agama di Yayasan Lingkar Perdamaian.
“Ada berbagai program-program. Program keagamaan, deradikalisasi, dan tentunya akan jadi tempat mondok untuk para santri keluarga eks napiter dan masyarakat umum nanti ikut di dalam pendidikan di sini,” ujar Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar dalam tayangan Headline News, Jumat, 18 Februari 2022.
Yayasan Lingkar Perdamaian didirikan adik kombatan Ali Imron, yakni Ali Fauzi. Sejumlah eks napiter mengaku senang dan bangga dengan dibangunnya rusun. Ini sebagai bentuk kehadiran serta perhatian negara terhadap mantan napi teroris.
Peresmian pembangunan rumah susun dilakukan langsung oleh Kepala BNPT bersama dengan jajaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta Bupati Lamongan beberapa hari lalu.
“Dengan Kementerian dan BNPT kami akan terus seiringan dalam rangka menanggulangi terorisme, radikalisasi, maupun paham-paham yang tidak sesuai dengan ajaran pancasila dan undang-undang,” kata Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. (Fatha Annisa)
Lamongan: Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (
BNPT) membangun rumah susun untuk anak-anak mantan napi
terorisme yang sedang mendalami agama. Harapannya anak-anak eks napiter ini tidak mengikuti paham terorisme.
Pembangunan rusun ini dipusatkan di Kampung Kombatan Amrozi Cs di Yayasan Lingkar Perdamaian, di Desa Tenggulun, Kecamatan Solokuro, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.
Rusun dua lantai yang memiliki luas 540 meter persegi dan daya tampung 84 orang ini akan ditempati keluarga serta anak-anak eks napiter yang sedang menjalani deradikalisasi atau sedang mendalami agama di Yayasan Lingkar Perdamaian.
“Ada berbagai program-program. Program keagamaan, deradikalisasi, dan tentunya akan jadi tempat mondok untuk para santri keluarga eks napiter dan masyarakat umum nanti ikut di dalam pendidikan di sini,” ujar Kepala BNPT Komjen Pol Boy Rafli Amar dalam tayangan Headline News, Jumat, 18 Februari 2022.
Yayasan Lingkar Perdamaian didirikan adik kombatan Ali Imron, yakni Ali Fauzi. Sejumlah eks napiter mengaku senang dan bangga dengan dibangunnya rusun. Ini sebagai bentuk kehadiran serta perhatian negara terhadap mantan napi teroris.
Peresmian pembangunan rumah susun dilakukan langsung oleh Kepala BNPT bersama dengan jajaran Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat serta Bupati Lamongan beberapa hari lalu.
“Dengan Kementerian dan BNPT kami akan terus seiringan dalam rangka menanggulangi terorisme, radikalisasi, maupun paham-paham yang tidak sesuai dengan ajaran pancasila dan undang-undang,” kata Bupati Lamongan Yuhronur Efendi. (
Fatha Annisa)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)
