medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Gereja HKBP Semper di Jakarta Utara, Minggu 29 Oktober 2017. Dalam sambutannya, Anies banyak bercerita tentang sejarah HKBP, termasuk soal menenun kebangsaan.
"Ini semua membuat kita merasa Indonesa indah. Saya menyebut sebuah tenun seperti ulos yang sangat hangat," kata Anies di HKBP Semper, Jakarta Utara, Minggu, 29 Oktober 2017.
Anies bilang, memelihara ulos sama dengan membangun gereja. Dia menuturkan, membangun gereja dengan gotong royong, maka harus diperlihara layaknya memelihara ulos.
"Tenun ini kita rawat sama-sama. Tenun itu kalau tersobek dijahit sehebat apapun tidak bisa seperti semula," imbuh dia.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga mengingatkan agar jangan ada pihak yang berani merenggangkan hubungan antarumat suku, agama dan adat. Untuk menjaganya, dia meminta agar umat bisa saling berinteraksi dan berkomunikasi.
"Saya percaya HKBP ini akan jadi salah satu pengikat tenun kebangsaan. Karena Indonesia merupakan tenun yang indah dan berwarna warni," pungkas dia.
medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Gereja HKBP Semper di Jakarta Utara, Minggu 29 Oktober 2017. Dalam sambutannya, Anies banyak bercerita tentang sejarah HKBP, termasuk soal menenun kebangsaan.
"Ini semua membuat kita merasa Indonesa indah. Saya menyebut sebuah tenun seperti ulos yang sangat hangat," kata Anies di HKBP Semper, Jakarta Utara, Minggu, 29 Oktober 2017.
Anies bilang, memelihara ulos sama dengan membangun gereja. Dia menuturkan, membangun gereja dengan gotong royong, maka harus diperlihara layaknya memelihara ulos.
"Tenun ini kita rawat sama-sama. Tenun itu kalau tersobek dijahit sehebat apapun tidak bisa seperti semula," imbuh dia.
Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan itu juga mengingatkan agar jangan ada pihak yang berani merenggangkan hubungan antarumat suku, agama dan adat. Untuk menjaganya, dia meminta agar umat bisa saling berinteraksi dan berkomunikasi.
"Saya percaya HKBP ini akan jadi salah satu pengikat tenun kebangsaan. Karena Indonesia merupakan tenun yang indah dan berwarna warni," pungkas dia.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
