Jakarta: Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI telah mendeteksi lebih dari 1.125 berita hoaks atau informasi yang tidak benar terkait isu persebaran virus korona (Covid-19).
Motif penyebaran hoaks itu pun beragam. Ada yang bertujuan membuat panik, sekadar mengecoh, bahkan mencoba mengambil kesempatan dalam kesempitan.
Bagi si penerima, tentu datangnya disinformasi bisa sangat merugikan. Agar terhindar dari kesesatan berita hoaks, sebaiknya masyarakat meningkatkan kewaspadaan, melakukan kroscek ke media pemberitaan yang lebih kredibel dan dipercaya, atau dengan cara memperbanyak perbandingan sumber atas satu isu atau informasi yang diterima.
Selain itu, sebagai Muslim, berikut adalah doa yang perlu dibaca agar terhindar dari jebakan kabar palsu;
Allahumma inni audzubika min adzabi jahannam wa audzubika min adzabi al-qabri wa audzubika min fitnati al-mahya wa al-mamat wa audzubika min syarri al-masihid dajjal.
Baca: Doa agar Tetap Diberi Kelancaran Rezeki di Tengah Ketidak-stabilan Ekonomi
"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari azab neraka jahanam dan siksa kubur. Dan aku berlindung kepadamu dari fitnah (ujian) kehidupan dan kematian, serta dari kekacauan si pembohong bermata satu."
Doa ini sebagaimana hadis yang diceritakan Sa’ad bin Abi Waqqash. Ia berkata, sesungguhnya Rasulullah Muhammad Saw berlindung dari 4 perkara di penghujung salatnya dengan mengucapkan, 'Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari azab neraka jahanam dan siksa kubur. Dan aku berlindung kepadamu dari fitnah (ujian) kehidupan dan kematian, serta dari keburukan fitnah Dajjal.' (HR. Bukhari, Al-Tirmidzi, Al-Nasai, dan Ahmad)
Ada pula redaksi doa sebagai berikut;
Allahumma arina al-haqqa haqqan wardzuqna at-tibaa'ah, wa arina al-baatila baatilan wardzuqn aj-tinabah, birahmatika yaa arhamarraahimiin.
Baca: Doa-doa Nabi Muhammad untuk Kesembuhan Orang Sakit
"Ya Allah, tunjukanlah kami kebenaran dan berikan kami jalan untuk mengikutinya. Dan tunjukanlah kami kebatilan dan berikan kami jalan (rezeki) untuk menjauhinya, dengan kasih sayang-Mu wahai Maha Pengasih dan Maha Penyayang." (H.R. Bukhari dan Muslim)
Informasi gaya hidup Muslim lainnya bisa dibaca di Oase.id
Sumber: Disarikan dari hadis dalam Shahih Bukhari, serta keterangan dalam Tafsir Ibnu Katsir karya Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir, dan Muntaha Al-Iradat fi Jam’i Al-Muqni’ ma’a At-Tanqihi wa Az-Ziyadat karya Ibnu Rusyaid Al-Futuh.
Jakarta: Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) RI telah mendeteksi lebih dari 1.125 berita hoaks atau informasi yang tidak benar terkait isu persebaran virus korona (Covid-19).
Motif penyebaran hoaks itu pun beragam. Ada yang bertujuan membuat panik, sekadar mengecoh, bahkan mencoba mengambil kesempatan dalam kesempitan.
Bagi si penerima, tentu datangnya disinformasi bisa sangat merugikan. Agar terhindar dari kesesatan berita hoaks, sebaiknya masyarakat meningkatkan kewaspadaan, melakukan
kroscek ke media pemberitaan yang lebih kredibel dan dipercaya, atau dengan cara memperbanyak perbandingan sumber atas satu isu atau informasi yang diterima.
Selain itu, sebagai Muslim, berikut adalah doa yang perlu dibaca agar terhindar dari jebakan kabar palsu;
Allahumma inni audzubika min adzabi jahannam wa audzubika min adzabi al-qabri wa audzubika min fitnati al-mahya wa al-mamat wa audzubika min syarri al-masihid dajjal.
Baca: Doa agar Tetap Diberi Kelancaran Rezeki di Tengah Ketidak-stabilan Ekonomi
"Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari azab neraka jahanam dan siksa kubur. Dan aku berlindung kepadamu dari fitnah (ujian) kehidupan dan kematian, serta dari kekacauan si pembohong bermata satu."
Doa ini sebagaimana hadis yang diceritakan Sa’ad bin Abi Waqqash. Ia berkata, sesungguhnya Rasulullah Muhammad Saw berlindung dari 4 perkara di penghujung salatnya dengan mengucapkan, 'Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepadamu dari azab neraka jahanam dan siksa kubur. Dan aku berlindung kepadamu dari fitnah (ujian) kehidupan dan kematian, serta dari keburukan fitnah Dajjal.' (HR. Bukhari, Al-Tirmidzi, Al-Nasai, dan Ahmad)
Ada pula redaksi doa sebagai berikut;
Allahumma arina al-haqqa haqqan wardzuqna at-tibaa'ah, wa arina al-baatila baatilan wardzuqn aj-tinabah, birahmatika yaa arhamarraahimiin.
Baca: Doa-doa Nabi Muhammad untuk Kesembuhan Orang Sakit
"Ya Allah, tunjukanlah kami kebenaran dan berikan kami jalan untuk mengikutinya. Dan tunjukanlah kami kebatilan dan berikan kami jalan (rezeki) untuk menjauhinya, dengan kasih sayang-Mu wahai Maha Pengasih dan Maha Penyayang." (H.R. Bukhari dan Muslim)
Informasi gaya hidup Muslim lainnya bisa dibaca di Oase.id
Sumber: Disarikan dari hadis dalam Shahih Bukhari, serta keterangan dalam Tafsir Ibnu Katsir karya Ismail bin Umar Al-Quraisyi bin Katsir, dan Muntaha Al-Iradat fi Jam’i Al-Muqni’ ma’a At-Tanqihi wa Az-Ziyadat karya Ibnu Rusyaid Al-Futuh.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SBH)
