PPKM Dinilai Berdampak Positif Menurunkan Kasus Aktif Covid-19

Jakarta: Pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) dinilai berdampak positif terhadap penanganan covid-19. Angka kasus aktif menurun setelah kebijakan itu berjalan selama empat pekan. "Pada akhir minggu ketiga pelaksanaan (PPKM) persentase kasus aktif sebesar 16,24 persen, angka ini mengalami penurunan pada minggu keempat menjadi 15,23 persen," ujar juru bicara Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Wiku Adisasmito dalam konferensi pers secara virtual, Selasa, 9 Februari 2021. Angka keterisian tempat tidur di ruang intensive care unit (ICU) juga menurun pada pekan keempat PPKM. Angka keterisian tempat tidur di ruang tersebut sempat meningkat pada pekan ketiga. "Minggu keempat angka perlahan menurun, total penurunan dibanding awal 2021 sudah mencapai 10 persen," jelasnya. Baca: Pulau Jawa Tak Lagi Sumbang Kasus Covid-19 Tertinggi di Indonesia Wiku meminta kondisi tersebut tidak membuat masyarakat berpuas diri. Masyarakat harus menjaga penanganan covid-19 dengan disiplin menaati protokol kesehatan. "Kebijakan yang diambil untuk memperpanjang PPKM dengan berbasis mikro hingga tingkat RT RW diharapkan dapat semakin berdampak positif terhadap perkembangan covid-19," tuturnya.