Jakarta: Sebanyak 5 ribu wartawan di Jakarta akan disuntik vaksin covid-19 pada akhir Februari 2021. Vaksinasi akan dilakukan kepada jurnalis yang terverifikasi di Dewan Pers.
"Wartawan untuk yang divaksin batch pertama berasal dari perusahaan media yang sudah diverifikasi Dewan Pers," kata Ketua Dewan Pers Muhammad Nuh dalam keterangan tertulis, Rabu, 10 Februari 2021.
Vaksin juga hanya untuk wartawan yang bekerja di lapangan. Dewan Pers akan mengecek kembali daftar nama jurnalis yang disodorkan untuk divaksinasi.
"Dari daftar yang didapat, Dewan Pers memverifikasi medianya, memverifikasi lokasi benar tidak di Jakarta, memverifikasi benar tidak ia wartawan yang bekerja di lapangan," jelas Nuh.
Untuk mendapatkan daftar jurnalis, Dewan Pers bekerja sama dengan Asosiasi Konstituen dan Forum Pemimpin Redaksi. Sudah ada 17.857 nama wartawan yang terdaftar.
"Tapi untuk batch pertama vaksin, prioritas wartawan di Jakarta 5 ribu orang. Jumlah berdasarkan stok vaksin yang ada menurut perhitungan Kementerian Kesehatan," kata Nuh.
Baca: Peran Penting Media di Tengah Pandemi Covid-19
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan untuk memasukkan wartawan sebagai kelompok prioritas penerima vaksin. Sebab, jurnalis menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi terkait covid-19.
Wartawan sering kali harus ke luar rumah untuk memburu berita. Potensi terkena virus korona pun semakin tinggi.
Jakarta: Sebanyak 5 ribu
wartawan di Jakarta akan disuntik vaksin
covid-19 pada akhir Februari 2021.
Vaksinasi akan dilakukan kepada jurnalis yang terverifikasi di Dewan Pers.
"Wartawan untuk yang divaksin batch pertama berasal dari perusahaan media yang sudah diverifikasi Dewan Pers," kata Ketua Dewan Pers Muhammad Nuh dalam keterangan tertulis, Rabu, 10 Februari 2021.
Vaksin juga hanya untuk wartawan yang bekerja di lapangan. Dewan Pers akan mengecek kembali daftar nama jurnalis yang disodorkan untuk divaksinasi.
"Dari daftar yang didapat, Dewan Pers memverifikasi medianya, memverifikasi lokasi benar tidak di Jakarta, memverifikasi benar tidak ia wartawan yang bekerja di lapangan," jelas Nuh.
Untuk mendapatkan daftar jurnalis, Dewan Pers bekerja sama dengan Asosiasi Konstituen dan Forum Pemimpin Redaksi. Sudah ada 17.857 nama wartawan yang terdaftar.
"Tapi untuk batch pertama vaksin, prioritas wartawan di Jakarta 5 ribu orang. Jumlah berdasarkan stok vaksin yang ada menurut perhitungan Kementerian Kesehatan," kata Nuh.
Baca: Peran Penting Media di Tengah Pandemi Covid-19
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengumumkan untuk memasukkan wartawan sebagai kelompok prioritas penerima vaksin. Sebab, jurnalis menjadi garda terdepan dalam menyampaikan informasi terkait covid-19.
Wartawan sering kali harus ke luar rumah untuk memburu berita. Potensi terkena virus korona pun semakin tinggi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
