Jakarta: Sekelompok mahasiswa yang mengatasnamakan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Jakarta Barat kukuh ingin ke arah Istana Negara, Jakarta Pusat, dari arah Sudirman-Thamrin. Polisi yang berjaga tidak mengizinkan mereka mendekat dan menyetop mahasiswa di patung kuda.
Mahasiswa HMI mengeklaim rekan-rekannya yang lain sudah menunggu di dekat Istana. Sedangkan, polisi mengarahkan mereka ke Monas silang barat daya.
Demonstran tersebut tidak mau diarahkan ke Monas. Menurut mereka, tidak akan ada yang mendengar aspirasi mereka.
Baca: Polisi Sebut Nihil Potensi Anarko Saat Aksi Mahasiswa
Pantauan Medcom.id hingga pukul 14.10 WIB, polisi masih menyetop pedemo. Sedangkan mahasiswa HMI cabang Jakbar terus meminta agar diizinkan mendekat ke Istana Negara.
Penyetopan itu berimbas pada lalu lintas di sekitar patung kuda. Kendaraan yang hendak melintas ke arah Harmoni sempat merayap. Solusinya, polisi mengarahkan seluruh kendaraan ke jalur Bus Transjakarta.
Jakarta: Sekelompok
mahasiswa yang mengatasnamakan Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) cabang Jakarta Barat kukuh ingin ke arah Istana Negara, Jakarta Pusat, dari arah Sudirman-Thamrin.
Polisi yang berjaga tidak mengizinkan mereka mendekat dan menyetop mahasiswa di patung kuda.
Mahasiswa HMI mengeklaim rekan-rekannya yang lain sudah menunggu di dekat Istana. Sedangkan, polisi mengarahkan mereka ke Monas silang barat daya.
Demonstran tersebut tidak mau diarahkan ke Monas. Menurut mereka, tidak akan ada yang mendengar aspirasi mereka.
Baca:
Polisi Sebut Nihil Potensi Anarko Saat Aksi Mahasiswa
Pantauan
Medcom.id hingga pukul 14.10 WIB, polisi masih menyetop pedemo. Sedangkan mahasiswa HMI cabang Jakbar terus meminta agar diizinkan mendekat ke Istana Negara.
Penyetopan itu berimbas pada lalu lintas di sekitar patung kuda. Kendaraan yang hendak melintas ke arah Harmoni sempat merayap. Solusinya, polisi mengarahkan seluruh kendaraan ke jalur Bus Transjakarta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
