Saban Hari, 25 Ribu Anak di Jakarta Tengok Situs Porno

medcom.id, Jakarta: Saban hari, sebanyak 25 ribu anak di Jakarta, diketahui mengakses situs porno. Sebanyak 25 ribu anak lain di Indonesia pun berprilaku sama. Fakta di atas diungkap Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Yohana Yambise saat menggelar jumpa pers di kantornya di kantornya, Jalan Abdul Muis, Jakarta, Rabu (4/5/2016). Yohana mengaku, mendapatkan data dari jaringan cyber crime yang terpantau melalui satelit. Menilik kenyataan ini, menurut Yohana, Indonesia masuk dalam kategori darurat pornografi. Lebih miris, kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak terjadi karena pornografi. Menteri Yohana.MTVN/Desi Angriani "Asumsi saya, kekerasan seksual itu karena pornografi," tutur menteri asal Papua, ini. Dia merinci, 55 persen dari 66 pelaku kekerasan seksual mengaku mempratikkan perbuatan asusila setelah menonton situs pornografi, 22 persen pernah menjadi predator, dan 20 persen lainnya berasal dari keluarga broken home. Data Komisi Nasional Anti Kekerasan terhadap Perempuan (Komnas Perempuan) mencatat, tahun kemarin, ada 321.752 kasus kekerasan seksual terhadap perempuan. Sebanyak 2.399 dari jumlah itu adalah kasus perkosaan. Sedangkan kasus kekerasan pada anak hingga Agustus 2015 sebanyak 1.726 kasus. Sebanyak 58 persen di antaranya kasus pelecehan seksual.