Jakarta: Kasus covid-19 di Indonesia bertambah 646 pada Rabu, 12 Januari 2022. Total kasus konfirmasi positif mencapai 4.268.097.
Penambahan ini berdasarkan pemeriksaan 273.806 spesimen dengan metode polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM). Sementara itu, pasien sembuh bertambah 314 orang.
"Sehingga 4.116.962 pasien sembuh," tulis data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Rabu, 12 Januari 2022.
Pasien meninggal akibat covid-19 bertambah enam hari ini. Sehingga ada 144.150 korban jiwa akibat virus berbahaya itu.
Sementara itu, kasus aktif bertambah 326 menjadi 6.985 orang. Jumlah suspek sebanyak 5.347 orang. Covid-19 telah tersebar ke 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan lonjakan kasus akibat Omicron akan terjadi. Namun, Budi meminta masyarakat tidak panik lantaran gejala akibat Omicron relatif ringan.
“Pasti akan kenaikan kasus yang cukup tinggi dan cukup cepat. Kita tetap waspada dan siaga namun tidak perlu panik,” kata Budi dalam telekonferensi di Jakarta, Selasa malam, 11 Januari 2022.
Baca: Luhut: Perbaikan Penanganan Pandemi Covid-19 Sudah Signifikan
Jakarta:
Kasus covid-19 di Indonesia bertambah 646 pada Rabu, 12 Januari 2022. Total kasus konfirmasi positif mencapai 4.268.097.
Penambahan ini berdasarkan pemeriksaan 273.806 spesimen dengan metode
polymerase chain reaction (PCR) dan tes cepat molekuler (TCM). Sementara itu, pasien sembuh bertambah 314 orang.
"Sehingga 4.116.962 pasien sembuh," tulis data Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19, Rabu, 12 Januari 2022.
Pasien meninggal akibat
covid-19 bertambah enam hari ini. Sehingga ada 144.150 korban jiwa akibat virus berbahaya itu.
Sementara itu, kasus aktif bertambah 326 menjadi 6.985 orang. Jumlah suspek sebanyak 5.347 orang. Covid-19 telah tersebar ke 34 provinsi dan 510 kabupaten/kota.
Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin mengatakan lonjakan kasus akibat Omicron akan terjadi. Namun, Budi meminta masyarakat tidak panik lantaran gejala akibat Omicron relatif ringan.
“Pasti akan kenaikan kasus yang cukup tinggi dan cukup cepat. Kita tetap waspada dan siaga namun tidak perlu panik,” kata Budi dalam telekonferensi di Jakarta, Selasa malam, 11 Januari 2022.
Baca:
Luhut: Perbaikan Penanganan Pandemi Covid-19 Sudah Signifikan
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)