medcom.id, Jakarta: Kondisi penurunan muka tanah Jakarta setiap tahun semakin mengkhawatirkan. Ada beberapa yang menjadi penyebabnya, seperti pembangunan gedung-gedung bertingkat dan pengambilan air tanah yang tidak terkendali. Meskipun regulasi penggunaan air tanah sudah diatur masih banyak oknum-oknum yang belum mematuhi regulasi tersebut.
Melihat kondisi ini, air bersih perpipaan merupakan langkah bijak dalam mencegah penurunan muka tanah. Palyja selaku operator penyediaan dan pelayanan air bersih untuk wilayah barat Jakarta, bekerja keras untuk menyediakan air bersih bagi lebih dari 400 ribu pelanggan dan warga yang belum terjangkau jaringan pipanisasi.
Palyja juga melakukan penyelamatan muka tanah dengan menginvestasikan teknologi untuk mendeteksi kebocoran air berupa gas Helium dan JD7, mengoperasikan kembali IPA Taman Kota dengan teknologi Biofiltrasi (pertama di Indonesia), memperluas cakupan jaringan, dan lain sebagainya.
Dengan menggunakan air Palyja, berlandaskan surat edaran Gubernur DKI No 37/SE/2011, kita sudah ikut mencegah dan mengurangi potensi kerusakan lingkungan berupa penurunan muka tanah.
Selain itu, mengingat sumber-sumber air bersih jumlahnya tidak banyak, warga Jakarta pelanggan Palyja dianjurkan tetap menggunakan air dengan hemat dan bijak.
Bagi warga Jakarta yang belum tersambung dengan jaringan air bersih Palyja dapat langsung menghubungi Call center 24 jam 2997 9999 atau mengakses www.palyja.co.id.
Ikuti informasi terkini dan program Palyja di @water4life_ID dan water4life_ID.
medcom.id, Jakarta: Kondisi penurunan muka tanah Jakarta setiap tahun semakin mengkhawatirkan. Ada beberapa yang menjadi penyebabnya, seperti pembangunan gedung-gedung bertingkat dan pengambilan air tanah yang tidak terkendali. Meskipun regulasi penggunaan air tanah sudah diatur masih banyak oknum-oknum yang belum mematuhi regulasi tersebut.
Melihat kondisi ini, air bersih perpipaan merupakan langkah bijak dalam mencegah penurunan muka tanah. Palyja selaku operator penyediaan dan pelayanan air bersih untuk wilayah barat Jakarta, bekerja keras untuk menyediakan air bersih bagi lebih dari 400 ribu pelanggan dan warga yang belum terjangkau jaringan pipanisasi.
Palyja juga melakukan penyelamatan muka tanah dengan menginvestasikan teknologi untuk mendeteksi kebocoran air berupa gas Helium dan JD7, mengoperasikan kembali IPA Taman Kota dengan teknologi Biofiltrasi (pertama di Indonesia), memperluas cakupan jaringan, dan lain sebagainya.
Dengan menggunakan air Palyja, berlandaskan surat edaran Gubernur DKI No 37/SE/2011, kita sudah ikut mencegah dan mengurangi potensi kerusakan lingkungan berupa penurunan muka tanah.
Selain itu, mengingat sumber-sumber air bersih jumlahnya tidak banyak, warga Jakarta pelanggan Palyja dianjurkan tetap menggunakan air dengan hemat dan bijak.
Bagi warga Jakarta yang belum tersambung dengan jaringan air bersih Palyja dapat langsung menghubungi Call center 24 jam 2997 9999 atau mengakses www.palyja.co.id.
Ikuti informasi terkini dan program Palyja di
@water4life_ID dan
water4life_ID.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AND)
