medcom.id, Mekkah: Namanya Musaid Bakhith Harbi. Profesinya sopir angkutan kota yang biasa mengantar jemaah haji dari Masjidil Haram ke tempat miqat umrah, baik Tan’im atau Ji’ranah.
Selasa selepas Magrib 6 Oktober, Musaid mendatangi kantor Daker Mekkah dan bertemu langsung dengan Kepala Daker Arsyad Hidayat.
“Saya mau mengembalikan dompet yang saya temukan di mobil saya ini kepada Bapak," Arsyad menirukan ucapan Musaid di ruang kerjanya.
"Tapi Bapak harus mencatat seluruh isi dompet yang ada dan mengembalikan dompet ini kepada yang punya beserta seluruh isinya,” kata Musaid lagi.
Tanpa pikir panjang Arsyad mengambil secarik kertas lalu membuat semacam berita acara.
"Hari ini saya terima sebuah dompet yang berisi sejumlah uang rupiah, sejumlah uang riyal Saudi, beberapa kartu, dan sejumlah uang dolar Amerika, dari orang Saudi yang bernama Musaid Bakhith Harbi” bunyi berita acara itu.
Arsyad menandatangani lalu memfotokopi surat itu. Lembaran yang asli diserahkan ke Musaid. Sopir angkot jujur ini menyerahkan dompet berikut isinya ke Arsyad. Musaid lantas pergi narik angkot lagi.
Tim Media Center Haji melihat dompet itu warna coklat tua. Di dalamnya ada kartu tanda penduduk atas nama Mirda Alimi dari Aceh Tengah, Aceh.
Setelah dicek ke data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu diketahui Mirda Alimi tergabung pada kloter 8 Embarkasi Aceh (BTJ 08) dan menempati hotel nomor 602 di wilayah Syisyah.
“Catat nama dan alamat hotelnya, kita akan antar dompet ini ke pemiliknya,” tegas Arsyad. (MCH)
medcom.id, Mekkah: Namanya Musaid Bakhith Harbi. Profesinya sopir angkutan kota yang biasa mengantar jemaah haji dari Masjidil Haram ke tempat miqat umrah, baik Tan’im atau Ji’ranah.
Selasa selepas Magrib 6 Oktober, Musaid mendatangi kantor Daker Mekkah dan bertemu langsung dengan Kepala Daker Arsyad Hidayat.
“Saya mau mengembalikan dompet yang saya temukan di mobil saya ini kepada Bapak," Arsyad menirukan ucapan Musaid di ruang kerjanya.
"Tapi Bapak harus mencatat seluruh isi dompet yang ada dan mengembalikan dompet ini kepada yang punya beserta seluruh isinya,” kata Musaid lagi.
Tanpa pikir panjang Arsyad mengambil secarik kertas lalu membuat semacam berita acara.
"Hari ini saya terima sebuah dompet yang berisi sejumlah uang rupiah, sejumlah uang riyal Saudi, beberapa kartu, dan sejumlah uang dolar Amerika, dari orang Saudi yang bernama Musaid Bakhith Harbi” bunyi berita acara itu.
Arsyad menandatangani lalu memfotokopi surat itu. Lembaran yang asli diserahkan ke Musaid. Sopir angkot jujur ini menyerahkan dompet berikut isinya ke Arsyad. Musaid lantas pergi narik angkot lagi.
Tim Media Center Haji melihat dompet itu warna coklat tua. Di dalamnya ada kartu tanda penduduk atas nama Mirda Alimi dari Aceh Tengah, Aceh.
Setelah dicek ke data Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu diketahui Mirda Alimi tergabung pada kloter 8 Embarkasi Aceh (BTJ 08) dan menempati hotel nomor 602 di wilayah Syisyah.
“Catat nama dan alamat hotelnya, kita akan antar dompet ini ke pemiliknya,” tegas Arsyad. (
MCH)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(TRK)
