medcom.id, Jakarta: TNI-Polri berkemungkiann membentuk tim gabungan pasca-bentrokan oknum TNI dengan anggota Brimob Polda Kepulauan Riau. Diduga kejadian kali ini bermotif balas dendam atas kisruh yang terjadi pada 21 September lalu.
Kadiv Humas Polri Irjen Ronny F Sompie mengatakan kasus kali ini akan ditelisik kaitannya dengan kasus kisruh sebelumnya. Perlu atau tidaknya dibentuk kembali tim gabungan juga mulai dipertimbangkan.
"Kaitan kasus terjadi kemarin, tentu akan dilihat apakah pelu dibentuk tim gabungan atau dilakukan upaya penegakan hukum sesuai perbuatan yang menyangkut pelanggaran disiplin, kode etik, dan pidana," beber Ronny di gedung Div Humas Polri, Jakarta Selatan, Kamis (20/10/2014).
Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Sutarman bersama Kakor Brimob Polri Irjen Robby Kaligis terbang ke Batam pagi tadi guna mengusut kasus bentrok tersebut.
"Kapolri didampingi Kakorbrimob tadi pagi sudah berangkat," jelasnya.
Dia berharap, kelak dari pertemuan antara Kapolri, Kakor Brimob, beserta Kepala Staff TNI AD bisa membuah hasil apik.
"Pertemuan kali ini kita bisa dengarkan hasilnya seperti apa, seperti koordinasi bersama. Solousi terbaik harus dicari, untuk langkah yang lebih baik," ungkapnya.
medcom.id, Jakarta: TNI-Polri berkemungkiann membentuk tim gabungan pasca-bentrokan oknum TNI dengan anggota Brimob Polda Kepulauan Riau. Diduga kejadian kali ini bermotif balas dendam atas kisruh yang terjadi pada 21 September lalu.
Kadiv Humas Polri Irjen Ronny F Sompie mengatakan kasus kali ini akan ditelisik kaitannya dengan kasus kisruh sebelumnya. Perlu atau tidaknya dibentuk kembali tim gabungan juga mulai dipertimbangkan.
"Kaitan kasus terjadi kemarin, tentu akan dilihat apakah pelu dibentuk tim gabungan atau dilakukan upaya penegakan hukum sesuai perbuatan yang menyangkut pelanggaran disiplin, kode etik, dan pidana," beber Ronny di gedung Div Humas Polri, Jakarta Selatan, Kamis (20/10/2014).
Seperti diketahui, Kapolri Jenderal Sutarman bersama Kakor Brimob Polri Irjen Robby Kaligis terbang ke Batam pagi tadi guna mengusut kasus bentrok tersebut.
"Kapolri didampingi Kakorbrimob tadi pagi sudah berangkat," jelasnya.
Dia berharap, kelak dari pertemuan antara Kapolri, Kakor Brimob, beserta Kepala Staff TNI AD bisa membuah hasil apik.
"Pertemuan kali ini kita bisa dengarkan hasilnya seperti apa, seperti koordinasi bersama. Solousi terbaik harus dicari, untuk langkah yang lebih baik," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
