medcom.id, Depok: Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat, akan menerapkan Sistem Satu Arah (SSA) khusus di Jalan Dewi Sartika dan Jalan Nusantara Raya Depok I. Hal itu dilakukan untuk mengurangi kemacetan.
Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna menyebut, wacana pemberlakuan satu arah di wilayah tersebut sudah jauh hari dibicarakan. Bahkan, kata dia, sebelum dirinya menjabat sebagai orang nomor dua di Depok.
"Kalau sekarang saya bisa menerapkan SSA. Pemberlakuan SSA ini untuk mengurangi kemacetan di daerah tersebut," kata Pradi seperti dilansir Antara, Minggu 23 Juli 2017.
Pradi menyebut pemberlakuan sistem satu arah ini penting. Sebab, Jalan Dewi Sartika dan Jalan Nusantara Depok I dinilai sebagai kawasan langganan macet parah, terutama pada akhir pekan dan hari libur Nasional.
Kemacetan di Jalan Dewi Sartika juga diperparah dengan adanya perlintasan kereta api. Sehingga, dinilai membahayakan pengendara.
"Akan kita uji coba mulai Senin 24 Juli," ucapnya.
Saat sistem satu arah diberlakukan, Jalan Dewi Sartika nantinya hanya digunakan untuk kendaraan dari arah Jalan Raya Sawangan yang hendak menuju pertigaan Jalan Raya Kartini-Margonda.
Lalu, pengendara dari Jalan Raya Kartini yang hendak menuju Jalan Raya Sawangan, akan dialihkan memutar di Jalan Arief Rahman Hakim (ARH), terus menuju Jalan Nusantara, Pancoran Mas.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkot Depok, Herman Hidayat, telah mengeluarkan surat Nomor 665.1 /421.Pemb. Isi surat perihal Rencana Penerapan Sistem Satu Arah (SSA) yang ditujukan ke Dishub Depok dan Satlantas Polres Depok. Surat memberitahukan penerapan sistem satu arah bakal dilaksanakan besok hingga Jumat 28 Juli 2017.
medcom.id, Depok: Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat, akan menerapkan Sistem Satu Arah (SSA) khusus di Jalan Dewi Sartika dan Jalan Nusantara Raya Depok I. Hal itu dilakukan untuk mengurangi kemacetan.
Wakil Wali Kota Depok Pradi Supriatna menyebut, wacana pemberlakuan satu arah di wilayah tersebut sudah jauh hari dibicarakan. Bahkan, kata dia, sebelum dirinya menjabat sebagai orang nomor dua di Depok.
"Kalau sekarang saya bisa menerapkan SSA. Pemberlakuan SSA ini untuk mengurangi kemacetan di daerah tersebut," kata Pradi seperti dilansir Antara, Minggu 23 Juli 2017.
Pradi menyebut pemberlakuan sistem satu arah ini penting. Sebab, Jalan Dewi Sartika dan Jalan Nusantara Depok I dinilai sebagai kawasan langganan macet parah, terutama pada akhir pekan dan hari libur Nasional.
Kemacetan di Jalan Dewi Sartika juga diperparah dengan adanya perlintasan kereta api. Sehingga, dinilai membahayakan pengendara.
"Akan kita uji coba mulai Senin 24 Juli," ucapnya.
Saat sistem satu arah diberlakukan, Jalan Dewi Sartika nantinya hanya digunakan untuk kendaraan dari arah Jalan Raya Sawangan yang hendak menuju pertigaan Jalan Raya Kartini-Margonda.
Lalu, pengendara dari Jalan Raya Kartini yang hendak menuju Jalan Raya Sawangan, akan dialihkan memutar di Jalan Arief Rahman Hakim (ARH), terus menuju Jalan Nusantara, Pancoran Mas.
Asisten Ekonomi dan Pembangunan Pemkot Depok, Herman Hidayat, telah mengeluarkan surat Nomor 665.1 /421.Pemb. Isi surat perihal Rencana Penerapan Sistem Satu Arah (SSA) yang ditujukan ke Dishub Depok dan Satlantas Polres Depok. Surat memberitahukan penerapan sistem satu arah bakal dilaksanakan besok hingga Jumat 28 Juli 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
