Jakarta: Wakil Presiden Jusuf Kalla mengingatkan para ulama tak hanya sibuk bicara tentang politik. Ulama sebaiknya juga berperan mendorong perkembangan ekonomi umat.
"Mari kita bicara bukan hanya politik keumatan tapi juga ekonomi keumatan. Bukan memisahkan ekonomi tapi mendorong, karena di situ letak kelemahan kita," kata Kalla di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Juni 2018.
Kalla menyebut ekonomi menjadi salah satu kelemahan umat Islam. Berdasarkan data, hanya sedikit dari umat muslim yang memiliki kekayaan di atas rata-rata.
Baca juga: Pengelolaan Zakat Efektif Mengentaskan Kemiskinan
Padahal, umat muslim merupakan mayoritas di Indonesia. Secara tidak langsung, faktor ini juga berdampak kepada perolehan zakat.
"Bagaimana bapak terima zakat kalau orang kaya kurang? Karena yang paling banyak zakatnya orang kaya, kan begitu," kata Kalla.
Kalla meminta ulama mendorong peningkatan ekonomi umat ini. Sehingga, kondisi ekonomi umat bisa setara dengan masyarakat lain.
"Dakwah kita luar biasa, keislaman kita luar biasa dibanding negara lain," jelas Kalla.
Jakarta: Wakil Presiden Jusuf Kalla mengingatkan para ulama tak hanya sibuk bicara tentang politik. Ulama sebaiknya juga berperan mendorong perkembangan ekonomi umat.
"Mari kita bicara bukan hanya politik keumatan tapi juga ekonomi keumatan. Bukan memisahkan ekonomi tapi mendorong, karena di situ letak kelemahan kita," kata Kalla di Kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI), Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu, 6 Juni 2018.
Kalla menyebut ekonomi menjadi salah satu kelemahan umat Islam. Berdasarkan data, hanya sedikit dari umat muslim yang memiliki kekayaan di atas rata-rata.
Baca juga:
Pengelolaan Zakat Efektif Mengentaskan Kemiskinan
Padahal, umat muslim merupakan mayoritas di Indonesia. Secara tidak langsung, faktor ini juga berdampak kepada perolehan zakat.
"Bagaimana bapak terima zakat kalau orang kaya kurang? Karena yang paling banyak zakatnya orang kaya, kan begitu," kata Kalla.
Kalla meminta ulama mendorong peningkatan ekonomi umat ini. Sehingga, kondisi ekonomi umat bisa setara dengan masyarakat lain.
"Dakwah kita luar biasa, keislaman kita luar biasa dibanding negara lain," jelas Kalla.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(HUS)
