medcom.id, Jakarta: PT Lion Air membantah ada suara mendesah di dalam pesawat JT 990 tujuan Surabaya-Denpasar pada 14 November 2015. Manajemen Lion Air masih terus mendalami aduan dari masyarakat tersebut.
"Tidak benar jika ada suara esek-esek tersebut. Itu karena mic-nya sensitif, dan dekat dengan hidung dari co-pilot saat melakukan pemberitahuan, itu yang kita dapat informasinya," kata Direktur Umum PT Lion Air Edward Sirait dalam Trending Topic di Metro TV, Rabu (18/11/2015).
Suara desahan muncul ketika pesawat akan lepas landas. Saat itu, lampu kabin sudah dimatikan. Salah seorang penumpang, Lambertus Maengkom menuding ada suara desahan dari Kokpit. Selain itu, terdengar adanya pilot yang 'menawarkan' pramugari janda kepada penumpang melalui mikrofon dan adanya suara desahan yang terdengar di speaker kabin sepanjang pesawat dalam perjalanan.
Edward pun membantah tudinngan co-pilot pernah menawarkan seorang pramugari kepada penumpang melalui pengeras suara. Edward memastikan pihaknya terus melakukan penyelidikan terhadap aduan tersebut.
"Isi pemberitahuan itu tidak ada seperti dengan yang diceritakan soal hidung pesek. Apalagi hingga menawarkan (pramugari) kepada penumpang," ujar dia.
Edward membenarkan jika co-pilot telah melakukan kesalahan dengan memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada rekannya di pesawat tujuan Denpasar itu melalui pengeras suara.
"Kalau announcement soal ulang tahun itu benar, dan sudah diakui. Itu tidak pantas disampaikan dalam penerbangan," kata Edward.
medcom.id, Jakarta: PT Lion Air membantah ada suara mendesah di dalam pesawat JT 990 tujuan Surabaya-Denpasar pada 14 November 2015. Manajemen Lion Air masih terus mendalami aduan dari masyarakat tersebut.
"Tidak benar jika ada suara esek-esek tersebut. Itu karena mic-nya sensitif, dan dekat dengan hidung dari co-pilot saat melakukan pemberitahuan, itu yang kita dapat informasinya," kata Direktur Umum PT Lion Air Edward Sirait dalam Trending Topic di Metro TV, Rabu (18/11/2015).
Suara desahan muncul ketika pesawat akan lepas landas. Saat itu, lampu kabin sudah dimatikan. Salah seorang penumpang, Lambertus Maengkom menuding ada suara desahan dari Kokpit. Selain itu, terdengar adanya pilot yang 'menawarkan' pramugari janda kepada penumpang melalui mikrofon dan adanya suara desahan yang terdengar di speaker kabin sepanjang pesawat dalam perjalanan.
Edward pun membantah tudinngan co-pilot pernah menawarkan seorang pramugari kepada penumpang melalui pengeras suara. Edward memastikan pihaknya terus melakukan penyelidikan terhadap aduan tersebut.
"Isi pemberitahuan itu tidak ada seperti dengan yang diceritakan soal hidung pesek. Apalagi hingga menawarkan (pramugari) kepada penumpang," ujar dia.
Edward membenarkan jika co-pilot telah melakukan kesalahan dengan memberikan ucapan selamat ulang tahun kepada rekannya di pesawat tujuan Denpasar itu melalui pengeras suara.
"Kalau announcement soal ulang tahun itu benar, dan sudah diakui. Itu tidak pantas disampaikan dalam penerbangan," kata Edward.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(ALB)
