Ternyata Segini Kisaran Upah Paskibraka Kabupaten hingga Nasional

Jakarta: Pengibaran bendera merah putih menjadi momen yang dinantikan masyarakat Indonesia setiap tanggal 17 Agustus. Ini merupakan salah satu agenda utama dalam peringatan Hari Kemerdekaan Indonesia.    Upacara bendera dilaksanakan di sekolah-sekolah sampai Istana Negara. Para pasukan yang akan bertugas pada upacara di tingkat kabupaten hingga Nasional merupakan pasukan khusus.    Pasukan tersebut harus memenuhi sejumlah persyaratan dan melewati proses seleksi yang. Namun nantinya, mereka juga akan mendapatkan gaji atau honor sebagai penghargaan atas kerja kerasnya.    Apakah Sobat Medcom penasaran berapa jumlah gaji yang diterima para pasukan upacara di tingkat Kabupaten hingga Nasional? Simak artikel berikut ini, ya!   1. Paskibraka Kabupaten/Kota Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) di tingkat Kabupaten/Kota mendapat honor yang berbeda-beda tergantung ketentuan masing-masing Pemerintah Kabupaten. Kisarannya ada di angka Rp500 ribu hingga Rp1,5 juta.   2. Paskibraka Provinsi Pada tahun 2022 lalu, Paskibraka Provinsi Sulawesi Barat diketahui mendapat gaji sebesar Rp1,5 juta per orang. Jadi, Paskibraka di tingkat provinsi diperkirakan mendapat gaji pada kisaran angka tersebut.    Pemberian honor atau gaji itu sudah sesuai dengan Satuan Standar Harga (SSH). Selain itu, Paskibraka juga diberikan uang pengganti transportasi selama masa pelatihan dan sertifikat yang dapat digunakan untuk mendaftar ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi.     3. Paskibraka Nasional Paskibraka yang bertugas di Istana Negara merupakan putra-putri terbaik dari seluruh provinsi di Indonesia. Oleh karenanya, menjadi Paskibraka Nasional adalah sebuah pencapaian yang sangat membanggakan.    Paskibraka Nasional mendapatkan gaji atau honor lebih besar dibandingkan Paskibraka kabupaten/kota dan provinsi. Gaji atau honor paskibraka nasional diperkirakan sebesar Rp3 juta sampai Rp10 juta.   Tak hanya gaji tersebut, paskibraka nasional juga akan mendapatkan sertifikat, bonus, beasiswa, serta kesempatan liburan ke luar negeri. Semua yang didapatkan tentunya berbanding lurus dengan usaha yang mereka kerahkan hingga kayak menjadi pasukan pengibaran maupun penurunan bendera di Istana Negara.