medcom.id, Jakarta: Djuhri Masdjan alias Jojon selama ini identik dengan tampilannya berupa celana komprang yang ditarik hingga mencapai pusar lengkap dengan bretel atau suspender serta kumis ala Charlie Chaplin.
Ciri khas itu sudah paten menempel pada dirinya di pentas lawak selama lebih dari 35 tahun. Hingga akhir hayatnya pun, ia masih membawa citra lama tersebut.
Gaya berbusana Jojon memang terbilang unik dan terkesan culun. Namun ia berhasil mempertahakannya bahkan dengan selalu beralihnya dunia fesyen. Sering kali celana high waist atau berpinggang tinggi yang sempat ngetren dijuluki sebagai 'celana Jojon'. Kumis kecil yang selalu menempel di atas bibir pun sering dijuluki sebagai 'kumis Jojon'.
Maka itu, tidak mengherankan pula ketika pengusaha asal Malaysia, pemilik Cardiff City, Vincent Tan, sempat menjadi bahan lelucon. Kala menggunakan kostum Cardiff dan celana panjang yang dinaikkan hingga di atas pusar, Tan disebut-sebut berpakaian mirip Jojon.
Pengalaman pentas dan kemauan Jojon untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan panggung komedi membuat pelawak asal Karawang itu terus berunjuk kumis dan celana komprangnya di pentas lawak hingga akhir hayatnya.
Kini dunia seni lawak kehilangan salah satu putra terbaiknya, Djuhri Masdjan alias Jojon, yang meninggal dunia pada Kamis (6/3) pagi, 6 Maret 2014. Namun gaya lawakan maupun berpakaian khas Jojon yang mampu mengocok perut masyarakat Indonesia akan selalu dikenang.(Anisha)
medcom.id, Jakarta: Djuhri Masdjan alias Jojon selama ini identik dengan tampilannya berupa celana komprang yang ditarik hingga mencapai pusar lengkap dengan bretel atau suspender serta kumis ala Charlie Chaplin.
Ciri khas itu sudah paten menempel pada dirinya di pentas lawak selama lebih dari 35 tahun. Hingga akhir hayatnya pun, ia masih membawa citra lama tersebut.
Gaya berbusana Jojon memang terbilang unik dan terkesan culun. Namun ia berhasil mempertahakannya bahkan dengan selalu beralihnya dunia fesyen. Sering kali celana high waist atau berpinggang tinggi yang sempat ngetren dijuluki sebagai 'celana Jojon'. Kumis kecil yang selalu menempel di atas bibir pun sering dijuluki sebagai 'kumis Jojon'.
Maka itu, tidak mengherankan pula ketika pengusaha asal Malaysia, pemilik Cardiff City, Vincent Tan, sempat menjadi bahan lelucon. Kala menggunakan kostum Cardiff dan celana panjang yang dinaikkan hingga di atas pusar, Tan disebut-sebut berpakaian mirip Jojon.
Pengalaman pentas dan kemauan Jojon untuk menyesuaikan diri dengan perkembangan panggung komedi membuat pelawak asal Karawang itu terus berunjuk kumis dan celana komprangnya di pentas lawak hingga akhir hayatnya.
Kini dunia seni lawak kehilangan salah satu putra terbaiknya, Djuhri Masdjan alias Jojon, yang meninggal dunia pada Kamis (6/3) pagi, 6 Maret 2014. Namun gaya lawakan maupun berpakaian khas Jojon yang mampu mengocok perut masyarakat Indonesia akan selalu dikenang.(Anisha)
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(PRI)
