medcom.id, Bogor: Aparat gabungan TNI/Polri dan Satpol PP menangkap ratusan remaja dalam operasi gangguan ketertiban masyarakat skala besar di Kota Bogor, Jawa Barat, dinihari tadi. Mereka ditangkap karena diduga hendak tawuran dengan dalih melaksanakan sahur on the road (SOTR).
Ratusan remaja ditangkap di sejumlah ruas jalan di Kota Bogor. Beberapa di antara mereka membawa senjata tajam saat berjalan bergerombol di pinggir jalan.
"Harusnya, kalau mau SOTR itu bawa makanan. Kalau bawa sajam seperti ini, ada indikasi mereka mau tawuran. Ada sekitar 400 orang yang diamankan," kata Kapolres Bogor Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Andi Herindra, Sabtu dinihari (25/6/2016).
Remaja yang diamankan masih berstatus pelajar SMP dan SMA. Petugas juga menemukan remaja putus sekolah dengan tato di sekujur tubuh.
Ratusan remaja itu diangkut menggunakan lima truk ke Mapolres Bogor Kota, Jalan Kapten Muslihat, Kota Bogor. Selain senjata tajam, puluhan motor juga ikut diamankan.
Polisi akan mendata seluruh remaja dan akan memproses hukum remaja yang membawa senjata tajam. "Semuanya akan didata. Yang jadi provokator dan membawa senjata tajam akan kami proses secara hukum," kata Andi.
medcom.id, Bogor: Aparat gabungan TNI/Polri dan Satpol PP menangkap ratusan remaja dalam operasi gangguan ketertiban masyarakat skala besar di Kota Bogor, Jawa Barat, dinihari tadi. Mereka ditangkap karena diduga hendak tawuran dengan dalih melaksanakan sahur on the road (SOTR).
Ratusan remaja ditangkap di sejumlah ruas jalan di Kota Bogor. Beberapa di antara mereka membawa senjata tajam saat berjalan bergerombol di pinggir jalan.
"Harusnya, kalau mau SOTR itu bawa makanan. Kalau bawa sajam seperti ini, ada indikasi mereka mau tawuran. Ada sekitar 400 orang yang diamankan," kata Kapolres Bogor Kota, Ajun Komisaris Besar Polisi Andi Herindra, Sabtu dinihari (25/6/2016).
Remaja yang diamankan masih berstatus pelajar SMP dan SMA. Petugas juga menemukan remaja putus sekolah dengan tato di sekujur tubuh.
Ratusan remaja itu diangkut menggunakan lima truk ke Mapolres Bogor Kota, Jalan Kapten Muslihat, Kota Bogor. Selain senjata tajam, puluhan motor juga ikut diamankan.
Polisi akan mendata seluruh remaja dan akan memproses hukum remaja yang membawa senjata tajam. "Semuanya akan didata. Yang jadi provokator dan membawa senjata tajam akan kami proses secara hukum," kata Andi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(UWA)
