medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan meresmikan Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, Rabu, 3 Juni 2015. Terminal itu diklaim merupakan yang terbesar di Asia Tenggara.
"Sampai hari ini rencana peresmian tanggal 3 Juni. Semoga tidak ada penundaan," kata Kepala UPT Terminal Pulo Gebang, A. Round Sitanggang saat ditemui Metrotvnews.com, Senin (1/6/2015).
Sebelumnya, peresmian terminal yang berdiri di atas lahan 15 hektar itu ditunda. Rencana awal terminal Pulo Gebang akan diresmikan 5 Mei 2014, tapi ditunda menjadi tanggal 27 Mei 2014. Namun, rencana itu kembali gagal dilakukan. "Tergantung gubernur sebetulnya kalau peresmian. Kalau saya lihat penyesuaian waktu dengan gubernur yang cukup sulit," ujar Round.
Round menegaskan, dari sisi konstruksi bangunan, terminal tak memiliki kendala untuk diresmikan. Ia menilai, Terminal Pulo Gebang seharusnya sudah lama diresmikan.
"Dari infrastruktur tidak ada masalah kok. Bangunan sudah bagus dan siap beroperasi secara resmi. Mungkin gubernur prioritaskan yang lebih penting, karena terminal ini dianggap sudah berjalan sesuai standar operasional," lanjut Round.
medcom.id, Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan meresmikan Terminal Pulogebang, Jakarta Timur, Rabu, 3 Juni 2015. Terminal itu diklaim merupakan yang terbesar di Asia Tenggara.
"Sampai hari ini rencana peresmian tanggal 3 Juni. Semoga tidak ada penundaan," kata Kepala UPT Terminal Pulo Gebang, A. Round Sitanggang saat ditemui Metrotvnews.com, Senin (1/6/2015).
Sebelumnya, peresmian terminal yang berdiri di atas lahan 15 hektar itu ditunda. Rencana awal terminal Pulo Gebang akan diresmikan 5 Mei 2014, tapi ditunda menjadi tanggal 27 Mei 2014. Namun, rencana itu kembali gagal dilakukan. "Tergantung gubernur sebetulnya kalau peresmian. Kalau saya lihat penyesuaian waktu dengan gubernur yang cukup sulit," ujar Round.
Round menegaskan, dari sisi konstruksi bangunan, terminal tak memiliki kendala untuk diresmikan. Ia menilai, Terminal Pulo Gebang seharusnya sudah lama diresmikan.
"Dari infrastruktur tidak ada masalah kok. Bangunan sudah bagus dan siap beroperasi secara resmi. Mungkin gubernur prioritaskan yang lebih penting, karena terminal ini dianggap sudah berjalan sesuai standar operasional," lanjut Round.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
