medcom.id, Jakarta: Bangunan Gedung DPRD DKI yang baru selesai dibangun pada 2012 mengalami banyak kerusakan. Padahal anggaran yang digunakan untuk membangun rumah wakil rakyat itu mencapai Rp500 miliar.
Plafon jebol (Foto: MTVN/Intan Fauzi)
Pantauan Metrotvnews.com, kerusakan yang sangat nampak seperti kaca retak di bagian depan gedung, atap yang bolong-bolong, tombol lift yang rusak, dan pintu lift yang sering macet. Selain itu, alat yang digunakan di gedung pun terkesan murahan.
Kaca pecah (Foto: MTVN/Intan Fauzi)
Hal tersebut terungkap dari pembicaraan seorang pegawai kebersihan gedung dan dua orang pegawai yang baru saja mengganti lampu-lampu gedung yang rusak.
"Sudah diganti lagi? Cepet banget rusaknya. Coba pakai lampu yang bagus," kata pegawai kepada kawannya yang sedang mengganti lampu.
Tombol lift copot (Foto: MTVN/Intan Fauzi)
Seperti diketahui, Gedung baru DPRD DKI memiliki 11 lantai. Bangunan untuk anggota dewan itu menggunakan anggaran multiyears dari 2009 sampai 2012 dengan menghabiskan dana Rp 500 miliar.
medcom.id, Jakarta: Bangunan Gedung DPRD DKI yang baru selesai dibangun pada 2012 mengalami banyak kerusakan. Padahal anggaran yang digunakan untuk membangun rumah wakil rakyat itu mencapai Rp500 miliar.
Plafon jebol (Foto: MTVN/Intan Fauzi)
Pantauan Metrotvnews.com, kerusakan yang sangat nampak seperti kaca retak di bagian depan gedung, atap yang bolong-bolong, tombol lift yang rusak, dan pintu lift yang sering macet. Selain itu, alat yang digunakan di gedung pun terkesan murahan.
Kaca pecah (Foto: MTVN/Intan Fauzi)
Hal tersebut terungkap dari pembicaraan seorang pegawai kebersihan gedung dan dua orang pegawai yang baru saja mengganti lampu-lampu gedung yang rusak.
"Sudah diganti lagi? Cepet banget rusaknya. Coba pakai lampu yang bagus," kata pegawai kepada kawannya yang sedang mengganti lampu.
Tombol lift copot (Foto: MTVN/Intan Fauzi)
Seperti diketahui, Gedung baru DPRD DKI memiliki 11 lantai. Bangunan untuk anggota dewan itu menggunakan anggaran multiyears dari 2009 sampai 2012 dengan menghabiskan dana Rp 500 miliar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
