Situasi kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Foto: Antara.
Situasi kebakaran di Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara. Foto: Antara.

1.085 Warga Mengungsi Akibat Kebakaran Pipa Pertamina, Ini Data Lengkapnya

Antara • 04 Maret 2023 09:47
Jakarta: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengungkapkan 1.085 warga mengungsi akibat kebakaran pipa penerimaan Bahan Bakar Minyak (BBM) di Depo Pertamina Plumpang, Koja Jakarta Utara. Mereka tersebar di sejumlah titik.
 
"Lokasi pengungsian tersebar di delapan titik," kata Pelaksana Harian (Plh) Kepala Pelaksana BPBD DKI Muhammad Ridwan di Jakarta, Sabtu, 4 Maret 2023.
 
BPBD DKI mencatat sebaran lokasi pengungsian berdasarkan data sementara hingga pukul 07.00 WIB. Berikut ini daftarnya:
  1. Kantor Palang Merah Indonesia (PMI) Jakarta Utara sebanyak 132 jiwa.
  2. Masjid As Sholihin 63 jiwa
  3. Kantor Kelurahan Rawa Badak Selatan 79 jiwa
  4. Gedung Golkar Walang 258 jiwa
  5. Kantor Suku Dinas Tenaga Kerja dan Energi Jakarta Utara 74 jiwa
  6. Masjid Al Muhajirin 60 jiwa
  7. Masjid Al Kuroma 63 jiwa
  8. RPTRA Rasella sebanyak 356 jiwa.

Baca: RS Polri Buka Posko Penanganan Korban Kebakaran Depo Pertamina Plumpang


Kebakaran terjadi di pipa penerimaan BBM di Terminal BBM Plumpang, Jakarta Utara, sekitar pukul 20.10 WIB, Jumat, 3 Maret 2023. Sebanyak 52 unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan memadamkan api didukung 30 personel Tim Reaksi Cepat (TRC) BPBD, petugas dari PLN, PMI, AGD Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Tagana Dinas Sosial, Polsek, Koramil hingga relawan.

Kobaran api berhasil dipadamkan pada Sabtu dini hari sekitar pukul 02.20 WIB. Berdasarkan data sementara yang diterima BPBD DKI, tercatat 17 korban tewas, 49 orang luka berat dan dua orang luka sedang.
 
Para korban dilarikan ke sejumlah rumah sakit terdekat untuk mendapatkan penanganan medis di antaranya RSUD Koja, RS Tugu, RS Mulyasari, RS Pelabuhan dan RS Firdaus.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id.
 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AGA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan