Jakarta: Temuan kasus positif covid-19 di Jakarta kembali mencapai angka tertinggi mencapai 3.786 orang pada Rabu, 20 Januari 2021. Penambahan pasien covid-19 di tiga kota administrasi melebihi 600 kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengungkapkan sebanyak 2.901 orang terkonfirmasi positif covid-19. Sementara itu, sisanya merupakan akumulasi data dari dua rumah sakit yang belum dilaporkan.
"Distribusi kasusnya pada hari ini, yaitu Jakarta Timur sebanyak 733 kasus, Jakarta Barat sebanyak 677 kasus," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, di Jakarta, Rabu, 20 Januari 2021.
Kemudian, Jakarta Selatan 615 kasus, Jakarta Utara 369 kasus, Jakarta Pusat 185 kasus, dan Kepulauan Seribu 5 kasus. Pasien positif covid-19 yang beralamat di luar DKI Jakarta sebanyak 277 kasus (7 persen) dan alamat tidak dilaporkan sebanyak 925 kasus (24 persen).
Baca: Tertinggi, Kasus Covid-19 di Jakarta Bertambah 3.786
Dwi menyebut temuan kasus covid-19 klaster keluarga terus meningkat sepanjang 11-17 Januari 2021. Persentase kasus yang sempat turun dari 43 persen menjadi 41 persen dan 40 persen, kembali melonjak menjadi 44 persen.
"Sedangkan, klaster perkantoran menurun, yaitu 2,7 persen," tambah dia.
Pihaknya mencatat 442 klaster keluarga pascalibur Natal dan tahun baru (Nataru) pada 3-17 Januari 2021. Rinciannya, 1.241 kasus positif yang mayoritas melakukan perjalanan dari Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Banten. Rata-rata penderita menggunakan kendaraan pribadi.
Jakarta: Temuan kasus positif
covid-19 di
Jakarta kembali mencapai angka tertinggi mencapai 3.786 orang pada Rabu, 20 Januari 2021. Penambahan pasien covid-19 di tiga kota administrasi melebihi 600 kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, mengungkapkan sebanyak 2.901 orang terkonfirmasi positif covid-19. Sementara itu, sisanya merupakan akumulasi data dari dua rumah sakit yang belum dilaporkan.
"Distribusi kasusnya pada hari ini, yaitu Jakarta Timur sebanyak 733 kasus, Jakarta Barat sebanyak 677 kasus," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, di Jakarta, Rabu, 20 Januari 2021.
Kemudian, Jakarta Selatan 615 kasus, Jakarta Utara 369 kasus, Jakarta Pusat 185 kasus, dan Kepulauan Seribu 5 kasus. Pasien positif covid-19 yang beralamat di luar DKI Jakarta sebanyak 277 kasus (7 persen) dan alamat tidak dilaporkan sebanyak 925 kasus (24 persen).
Baca:
Tertinggi, Kasus Covid-19 di Jakarta Bertambah 3.786
Dwi menyebut temuan kasus covid-19 klaster keluarga terus meningkat sepanjang 11-17 Januari 2021. Persentase kasus yang sempat turun dari 43 persen menjadi 41 persen dan 40 persen, kembali melonjak menjadi 44 persen.
"Sedangkan, klaster perkantoran menurun, yaitu 2,7 persen," tambah dia.
Pihaknya mencatat 442 klaster keluarga pascalibur Natal dan tahun baru (Nataru) pada 3-17 Januari 2021. Rinciannya, 1.241 kasus positif yang mayoritas melakukan perjalanan dari Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY, dan Banten. Rata-rata penderita menggunakan kendaraan pribadi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
