Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun hunian dengan uang muka (DP) 0 rupiah di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Lahan rumah susun milik itu sudah disiapkan.
"Banyak sekali usulan. Ada yang di Rorotan dan ada juga yang di PIK. Belum diputuskan, tapi Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Agustino) sudah menyiapkan di PIK," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis, 1 Februari 2018.
Sandi akan berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Bila Anies setuju, hunian tersebut segera dibangun.
"Jika setuju, kita launching bersama-sama. Fisiknya dulu, regulasi dan persyaratan akan digodok," ujarnya.
Baca: Kriteria Umum Pembeli Rumah DP 0%
Hunian DP 0 rupiah pertama kali dibangun di Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Hunian yang ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah itu diberi nama Klapa Village.
Masyarakat dapat mencicil hunian tersebut dengan tenor yang bervariasi. Mulai dari 7, 10, 15 hingga 20 tahun.
Satu unit rusunami dibanderol dengan Rp185 juta untuk tipe 21 dan Rp320 juta untuk tipe 36. Sementara besaran cicilan berdasarkan pada tenor yang diambil warga. Dalam aturan Bank Indonesia, maksimal cicilan sebesar 30 persen dari gaji.
Syarat untuk mendapatkan hunian DP 0 rupiah adalah warga DKI Jakarta, dibuktikan dengan KTP DKI. Selain itu, warga harus sudah menikah, belum memiliki hunian, dan memiliki penghasilan kurang dari Rp7 juta.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/nbw3Wo6b" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berencana membangun hunian dengan uang muka (DP) 0 rupiah di kawasan Pantai Indah Kapuk, Jakarta Utara. Lahan rumah susun milik itu sudah disiapkan.
"Banyak sekali usulan. Ada yang di Rorotan dan ada juga yang di PIK. Belum diputuskan, tapi Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Agustino) sudah menyiapkan di PIK," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Kamis, 1 Februari 2018.
Sandi akan berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Bila Anies setuju, hunian tersebut segera dibangun.
"Jika setuju, kita
launching bersama-sama. Fisiknya dulu, regulasi dan persyaratan akan digodok," ujarnya.
Baca: Kriteria Umum Pembeli Rumah DP 0%
Hunian DP 0 rupiah pertama kali dibangun di Pondok Kelapa, Jakarta Timur. Hunian yang ditujukan untuk masyarakat berpenghasilan rendah itu diberi nama Klapa Village.
Masyarakat dapat mencicil hunian tersebut dengan tenor yang bervariasi. Mulai dari 7, 10, 15 hingga 20 tahun.
Satu unit rusunami dibanderol dengan Rp185 juta untuk tipe 21 dan Rp320 juta untuk tipe 36. Sementara besaran cicilan berdasarkan pada tenor yang diambil warga. Dalam aturan Bank Indonesia, maksimal cicilan sebesar 30 persen dari gaji.
Syarat untuk mendapatkan hunian DP 0 rupiah adalah warga DKI Jakarta, dibuktikan dengan KTP DKI. Selain itu, warga harus sudah menikah, belum memiliki hunian, dan memiliki penghasilan kurang dari Rp7 juta.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
