Perayaan Tahun Baru, Masyarakat Diminta Waspada Potensi Kebakaran

Jakarta: Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Gulkarmat) DKI Jakarta mengingatkan masyarakat mewaspadai potensi kebakaran saat menyambut Tahun Baru 2023. Terutama, berhati-hati terhadap percikan kembang api atau petasan yang berpotensi menimbulkan kebakaran. "Untuk antisipasi bahaya kebakaran, diimbau kepada masyarakat untuk hati-hati, tidak menyalakan kembang api/petasan yang bisa menjadi potensi terjadinya kebakaran," dikutip dari akun Instagram milik Pemadam DKI Jakarta @humasjakfire, Sabtu, 31 Desember 2022. Masyarakat diminta meningkatkan kewaspadan terhadap semua hal yang berpotensi menimbulkan kebakaran. Apabila masyarakat membutuhkan layanan pemadaman, dapat segera menghubungi nomor telepon 112 atau melalui pos pemadam terdekat. "Semoga kita terhindar dari semua bencana," kata dia. Sementara itu, Kapolda Metro Jaya Irjen M Fadil Imran melarang masyarakat menyalakan petasan dan kembang api di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin pada malam Tahun Baru 2023. Pesta kembang api dinilai bisa menimbulkan masalah.   "Kita merayakan dengan penuh kegembiraan, tapi juga harus melihat sisi-sisi mudharat-nya, ya. Jadi kami melarang penggunaan petasan dan kembang api di Sudirman Thamrin," kata Fadil di Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Jumat, 30 Desember 2022. Fadil mengatakan petasan dan kembang api dikhawatirkan akan mengganggu jalannya malam pergantian tahun. Ia meminta masyarakat menikmati panggung hiburan yang telah disediakan pemerintah. "Banyak warga yang merayakan di situ kan tidak nyaman itu, serbuknya berjatuhan, bisa juga menyebabkan kebakaran dan sebagai. Toh, panggung hiburan itu sudah cukup menghibur sebenarnya," ujarnya.