Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak akan menggunakan APBD untuk menata trotoar di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman hingga Jalan Thamrin. Anggaran akan menggunakan dana kompensasi pelampauan kelebihan lantai bangunan (KLB) pihak swasta.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Yusmada mengatakan dana yang baru tersedia sebanyak Rp360 miliar. Dana tersebut berasal dari dua perusahaan swasta, masing-masing memberikan Rp180 miliar.
"Itu dua, PT Kepland dan PT Mitra Panca Persada, masing-masing Rp180 miliar," kata Yusmada di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa, 6 Maret 2018.
Dana tersebut bakal digunakan untuk menata trotoar sepanjang 6,6 kilometer. Terhitung dari Jalan Sudirman hingga Dukuh Atas, Jakarta Pusat. "Iya sampai Dukuh Atas dulu," katanya.
Trotoar akan dilebarkan 10 hingga 13 meter. Yusmada menyampaikan pelebaran trotoar tidak akan mengambil lahan milik gedung.
Baca: Anies Minta Pagar Gedung di Sudirman Thamrin Diubah
Konsep penataan meliputi lajur TransJakarta, lajur kendaraan roda empat, lajur motor dan bus reguler, serta trotoar. Pohon-pohon peneduh dan taman pun akan ditata.
Penataan trotoar untuk memperindah kawasan Jalan Jenderal Sudirman-Thamrin sebagai jalan protokol di Jakarta. Diharapkan, penataan bisa meningkatkan citra Jakarta dalam menyambut Asian Games 2018.
Penataan trotoar Jalan Jenderal Sudirman-Thamrin nantinya dilengkapi walk of fame atlet-atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama Indonesia. Walk of fame itu akan dilengkapi kisah masing-masing atlet.
<iframe class="embedv" width="560" height="315" src="https://www.medcom.id/embed/PNgJxqXK" allowfullscreen></iframe>
Jakarta: Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tidak akan menggunakan APBD untuk menata trotoar di sepanjang Jalan Jenderal Sudirman hingga Jalan Thamrin. Anggaran akan menggunakan dana kompensasi pelampauan kelebihan lantai bangunan (KLB) pihak swasta.
Kepala Dinas Bina Marga DKI Jakarta Yusmada mengatakan dana yang baru tersedia sebanyak Rp360 miliar. Dana tersebut berasal dari dua perusahaan swasta, masing-masing memberikan Rp180 miliar.
"Itu dua, PT Kepland dan PT Mitra Panca Persada, masing-masing Rp180 miliar," kata Yusmada di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa, 6 Maret 2018.
Dana tersebut bakal digunakan untuk menata trotoar sepanjang 6,6 kilometer. Terhitung dari Jalan Sudirman hingga Dukuh Atas, Jakarta Pusat. "Iya sampai Dukuh Atas dulu," katanya.
Trotoar akan dilebarkan 10 hingga 13 meter. Yusmada menyampaikan pelebaran trotoar tidak akan mengambil lahan milik gedung.
Baca: Anies Minta Pagar Gedung di Sudirman Thamrin Diubah
Konsep penataan meliputi lajur TransJakarta, lajur kendaraan roda empat, lajur motor dan bus reguler, serta trotoar. Pohon-pohon peneduh dan taman pun akan ditata.
Penataan trotoar untuk memperindah kawasan Jalan Jenderal Sudirman-Thamrin sebagai jalan protokol di Jakarta. Diharapkan, penataan bisa meningkatkan citra Jakarta dalam menyambut Asian Games 2018.
Penataan trotoar Jalan Jenderal Sudirman-Thamrin nantinya dilengkapi
walk of fame atlet-atlet berprestasi yang telah mengharumkan nama Indonesia.
Walk of fame itu akan dilengkapi kisah masing-masing atlet.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
