Jakarta: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta menyampaikan update banjir yang melanda wilayah Ibu Kota. Jumlah rukun tetangga (RT) yang tergenang air berkurang.
"BPBD mencatat terjadi penurunan genangan," ujar Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji kepada wartawan di Jakarta, Sabtu, 25 Mei 2024.
Isnawa menyampaikan awalnya jumlah RT di Jakarta yang terendam banjir sebanyak 63 RT. Hingga pukul 15.00 WIB, 51 RT masih tergenang air.
Isnawa menuturkan titik banjir tersebar di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Banjir ini disebabkan karena luapan Sungai Ciliwung.
"Jakarta Selatan terdapat 5 RT dan Jakarta Timur terdapat 46 RT dengan yang tergenang," jelasnya.
Ia menyebut Pejaten Timur menjadi kelurahan di Jakarta Selatan yang tegenang paling tinggi. Ketinggian banjir di lokasi tersebut mencapai 110-120 sentimeter.
Sedangkan Kampung Melayu dan Cawang menjadi kelurahan dengan ketinggian air paling tinggi di Jakarta Timur. Ketinggian air mencapai 30-150 sentimeter.
"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112," tandasnya.
Jakarta: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (
BPBD) DKI Jakarta menyampaikan
update banjir yang melanda wilayah Ibu Kota. Jumlah rukun tetangga (RT) yang tergenang air berkurang.
"BPBD mencatat terjadi penurunan genangan," ujar Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta Isnawa Adji kepada wartawan di Jakarta, Sabtu, 25 Mei 2024.
Isnawa menyampaikan awalnya jumlah RT di
Jakarta yang terendam banjir sebanyak 63 RT. Hingga pukul 15.00 WIB, 51 RT masih tergenang air.
Isnawa menuturkan titik banjir tersebar di wilayah Jakarta Selatan dan Jakarta Timur. Banjir ini disebabkan karena luapan Sungai Ciliwung.
"Jakarta Selatan terdapat 5 RT dan Jakarta Timur terdapat 46 RT dengan yang tergenang," jelasnya.
Ia menyebut Pejaten Timur menjadi kelurahan di Jakarta Selatan yang tegenang paling tinggi. Ketinggian banjir di lokasi tersebut mencapai 110-120 sentimeter.
Sedangkan Kampung Melayu dan Cawang menjadi kelurahan dengan ketinggian air paling tinggi di Jakarta Timur. Ketinggian air mencapai 30-150 sentimeter.
"BPBD DKI mengimbau kepada masyarakat agar tetap berhati-hati dan waspada terhadap potensi genangan. Dalam keadaan darurat, segera hubungi nomor telepon 112," tandasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ABK)
