medcom.id, Jakarta: Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendatangi korban kebakaran yang melanda permukiman warga di Kelurahan Karang Anyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Selain memantau tempat pengungsian, Djarot juga memberikan pakaian dalam untuk para pengungsi.
Djarot datang sekira pukul 08.30 WIB dan langsung disambut warga. Dirinya fokus memantau tempat pengungsian di bawah Stasiun Sawah Besar. Selain pakaian dalam, Djarot juga memberikan tas sekolah, buku tulis, susu dan kebutuhan lainnya.
“Daerah padat penduduk memang sangat rawan terjadi musibah kebakaran, ini menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan,” kata Djarot, Selasa (24/2/2015).
Lurah Karang Anyar Agus Yahya mengatakan, kebakaran membuat 2157 jiwa yang terdiri dari 427 kepala keluarga diungsikan. Mereka berasal dari 14 RT. “Ada 309 rumah yang menjadi korban kebakaran. Tetapi tidak semua menempati tempat pengungsian, sebagian besar menumpang di rumah kerabatnya," kata Agus.
Dirinya masih berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk memastikan ketersediaan makanan dan minuman serta toilet portable dari Suku Dinas Kebersihan, pelayanan kesehatan dari Puskesmas Sawah Besar, pengamanan aparat terkait dan sebagainya.
medcom.id, Jakarta: Wakil Gubernur Provinsi DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mendatangi korban kebakaran yang melanda permukiman warga di Kelurahan Karang Anyar, Sawah Besar, Jakarta Pusat. Selain memantau tempat pengungsian, Djarot juga memberikan pakaian dalam untuk para pengungsi.
Djarot datang sekira pukul 08.30 WIB dan langsung disambut warga. Dirinya fokus memantau tempat pengungsian di bawah Stasiun Sawah Besar. Selain pakaian dalam, Djarot juga memberikan tas sekolah, buku tulis, susu dan kebutuhan lainnya.
“Daerah padat penduduk memang sangat rawan terjadi musibah kebakaran, ini menjadi pekerjaan rumah yang harus diselesaikan,” kata Djarot, Selasa (24/2/2015).
Lurah Karang Anyar Agus Yahya mengatakan, kebakaran membuat 2157 jiwa yang terdiri dari 427 kepala keluarga diungsikan. Mereka berasal dari 14 RT. “Ada 309 rumah yang menjadi korban kebakaran. Tetapi tidak semua menempati tempat pengungsian, sebagian besar menumpang di rumah kerabatnya," kata Agus.
Dirinya masih berkoordinasi dengan pihak terkait, untuk memastikan ketersediaan makanan dan minuman serta
toilet portable dari Suku Dinas Kebersihan, pelayanan kesehatan dari Puskesmas Sawah Besar, pengamanan aparat terkait dan sebagainya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(FZN)
