Jakarta: Penyakatan Pembatasan Kegiatan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat tak dilonggarkan selama musim libur Iduladha 202. Namun, masih banyak warga yang tak memenuhi persayaratan memaksakan diri melintas di pos penyekatan.
Reporter Metro TV, Febrian Ahmad, menyebut sejumlah pengendara memaksa petugas agar diizinkan melewati pos penyekatan Kalideres walau tak mengantongi dokumen. Padahal, pemerintah telah mewajibkan Surat Tanda Registrasi Pekerja (SRTP) atau surat gawat darurat jika warga ingin melewati pos penyekatan.
“Penyekatan pun sudah berjalan selama satu minggu. Sehingga, tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak mengatahui bahwa ada penyakatan,” kata Febrian Ahmad dalam program Newsline di Metro TV, Selasa, 20 Juli 2021.
Petugas mengambil beberapa langkah antisipatif untuk menangkal warga yang masih kukuh untuk hal ini. Salah satunya, melakukan pendekatan persuasif dan terus mengimbau masyarakat agar terus mematuhi protokol kesehatan dan mematuhi aturan PPKM Darurat.
Petugas gabungan dari Polisi, TNI, dan Satpol PP juga memasang pembatas jalan dan papan peringatan. Kepolisian telah menyediakan satu kendaraan taktis sebagai antisipasi kericuhan. (Aulya Syifa)
Jakarta: Penyakatan Pembatasan Kegiatan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat tak dilonggarkan selama musim libur Iduladha 202. Namun, masih banyak warga yang tak memenuhi persayaratan memaksakan diri melintas di pos penyekatan.
Reporter Metro TV, Febrian Ahmad, menyebut sejumlah pengendara memaksa petugas agar diizinkan melewati pos penyekatan Kalideres walau tak mengantongi dokumen. Padahal, pemerintah telah mewajibkan Surat Tanda Registrasi Pekerja (SRTP) atau surat gawat darurat jika warga ingin melewati pos penyekatan.
“Penyekatan pun sudah berjalan selama satu minggu. Sehingga, tidak ada alasan bagi masyarakat untuk tidak mengatahui bahwa ada penyakatan,” kata Febrian Ahmad dalam program Newsline di Metro TV, Selasa, 20 Juli 2021.
Petugas mengambil beberapa langkah antisipatif untuk menangkal warga yang masih kukuh untuk hal ini. Salah satunya, melakukan pendekatan persuasif dan terus mengimbau masyarakat agar terus mematuhi protokol kesehatan dan mematuhi aturan PPKM Darurat.
Petugas gabungan dari Polisi, TNI, dan Satpol PP juga memasang pembatas jalan dan papan peringatan. Kepolisian telah menyediakan satu kendaraan taktis sebagai antisipasi kericuhan.
(Aulya Syifa) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
