Jakarta: Pasien positif covid-19 di DKI Jakarta bertambah 1.754 orang pada Kamis, 11 Maret 2021. Total ada 355.869 kasus konfirmasi positif di Ibu Kota.
"Jumlah kasus aktif di Jakarta Jakarta naik 826 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 7.620 orang yang masih dirawat atau isolasi," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, di Jakarta, Kamis, 11 Maret 2021.
Sementara itu, 908 pasien covid-19 pulih. Sehingga total 342.306 orang dinyatakan bebas covid-19 dengan tingkat kesembuhan 96,2 persen.
Sedangkan, kasus kematian bertambah 20 orang. Total 5.943 pasien meninggal sehingga persentase kematian di DKI mencapai 1,7 persen. Sementara itu, persentase kematian di tingkat nasional mencapai 2,7 persen.
Dinkes DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif dalam pemeriksaan (positivity rate) di Jakarta mencapai 13,9 persen dalam sepekan terakhir, sedangkan selama pandemi mencapai 11,1 persen. Positivity rate di DKI masih di atas standar aman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni 5 persen.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hari ini menjalankan tes polymerase chain reaction (PCR) terhadap 15.313 spesimen. Sebanyak 13.016 orang dites PCR untuk memastikan diagnosis atas kasus baru. Hasilnya, 1.754 positif dan 11.262 negatif.
"Untuk rate test PCR total per satu juta penduduk sebanyak 300.202. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 72.546," kata Dwi.
Jakarta: Pasien positif
covid-19 di
DKI Jakarta bertambah 1.754 orang pada Kamis, 11 Maret 2021. Total ada 355.869 kasus konfirmasi positif di Ibu Kota.
"Jumlah kasus aktif di Jakarta Jakarta naik 826 kasus, sehingga jumlah kasus aktif sampai hari ini sebanyak 7.620 orang yang masih dirawat atau isolasi," kata Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit, Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi DKI Jakarta, Dwi Oktavia, di Jakarta, Kamis, 11 Maret 2021.
Sementara itu, 908 pasien covid-19 pulih. Sehingga total 342.306 orang dinyatakan bebas covid-19 dengan tingkat kesembuhan 96,2 persen.
Sedangkan, kasus kematian bertambah 20 orang. Total 5.943 pasien meninggal sehingga persentase kematian di DKI mencapai 1,7 persen. Sementara itu, persentase kematian di tingkat nasional mencapai 2,7 persen.
Dinkes DKI Jakarta mencatat persentase kasus positif dalam pemeriksaan (
positivity rate) di Jakarta mencapai 13,9 persen dalam sepekan terakhir, sedangkan selama pandemi mencapai 11,1 persen.
Positivity rate di DKI masih di atas standar aman Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), yakni 5 persen.
Pemerintah Provinsi DKI Jakarta hari ini menjalankan tes
polymerase chain reaction (PCR) terhadap 15.313 spesimen. Sebanyak 13.016 orang dites PCR untuk memastikan diagnosis atas kasus baru. Hasilnya, 1.754 positif dan 11.262 negatif.
"Untuk rate test PCR total per satu juta penduduk sebanyak 300.202. Jumlah orang yang dites PCR sepekan terakhir sebanyak 72.546," kata Dwi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(REN)
