Jakarta: Seorang kakek berinisial MS, 71, warga Pesing Garden Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat (Jakbar), tewas ditusuk orang tak dikenal pada Kamis, 16 Mei 2024 sekitar pukul 04.30 WIB.
Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Sutrisno mengatakan, kakek tersebut tewas ditusuk saat hendak salat subuh di sebuah musala di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat. Korban yang bekerja sebagai pedagang itu ditusuk saat sedang mengambil air wudhu.
"Ya benar, ada seseorang yang telah ditusuk oleh orang tak dikenal hendak melaksanakan salat subuh, korban ditusuk dari belakang," kata Sutrisno.
Baca juga: Buru Penikam Imam Mushala di Jakbar, Polisi Bentuk Tim Khusus
Usai kejadian tersebut, korban langsung dibawa ke rumah sakit Graha Kedoya dan mendapatkan pertolongan oleh pihak dokter. Namun, setelah 2 jam mendapat pertolongan, korban meninggal dunia.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan serangkaian penyelidikan terkait kasus yang ada. Pelaku penusukan, saat ini masih diburu polisi.
"Kami juga sudah melakukan olah TKP serta mencari bukti dan melakukan pengecekan CCTV maupun keterangan saksi di lokasi. Belum ditangkap (pelaku) masih penyelidikan," lanjutnya.
Jakarta: Seorang kakek berinisial MS, 71, warga Pesing Garden Kedoya Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat (Jakbar), tewas
ditusuk orang tak dikenal pada Kamis, 16 Mei 2024 sekitar pukul 04.30 WIB.
Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Sutrisno mengatakan, kakek tersebut tewas ditusuk saat hendak salat subuh di sebuah musala di kawasan Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Korban yang bekerja sebagai pedagang itu ditusuk saat sedang mengambil air wudhu.
"Ya benar, ada seseorang yang telah ditusuk oleh orang tak dikenal hendak melaksanakan salat subuh, korban ditusuk dari belakang," kata Sutrisno.
Usai kejadian tersebut, korban langsung dibawa ke rumah sakit Graha Kedoya dan mendapatkan pertolongan oleh pihak dokter. Namun, setelah 2 jam mendapat pertolongan, korban meninggal dunia.
Hingga saat ini, pihak kepolisian masih melakukan serangkaian penyelidikan terkait kasus yang ada. Pelaku penusukan, saat ini masih diburu polisi.
"Kami juga sudah melakukan olah TKP serta mencari bukti dan melakukan pengecekan CCTV maupun keterangan saksi di lokasi. Belum ditangkap (pelaku) masih penyelidikan," lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WAN)
