Polda Metro Tangkap 6 Begal, 2 di Antaranya di Bawah Umur

medcom.id, Jakarta: Aparat Polda Metro Jaya menangkap enam orang anggota sebuah komplotan begal. Dua dari enam orang anak di bawah umur. "Pelaku dengan inisial RAS dan FR adalah anak di bawah umur. Usia mereka 12 tahun dan 16 tahun. Kira-kira SMP," kata Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya Kombes Pol Heru Pranoto di Polda Metro Jaya, Jumat (24/4/2015). Enam orang itu dicokok di lokasi berbeda. Pertama, polisi menangkap AMH di Karawaci, 21 April lalu. Kemudian RAS dan FR ditangkap di Taman Sari, 22 April. Lalu, AHM dan WS ditangkap di Duren Sawit, Jakarta Timur. Terakhir, tersangka SR tewas tertembak karena hendak melarikan diri. "SR juga membawa senjata rakitan, dan sempat meletuskan empat kali tembakan. Karena itu kami amankan," ujar Heru. Heru menjelaskan, sejak Januari lalu SR sudah melakukan kejahatan 150 kali.  Operasi komplotan ini di wilayah Jakarta Pusat dan Jakarta Barat. Mereka tidak melakukan kekerasan jika korban tidak melawan. Heru menjelaskan, dua anak di bawah umur itu direkrut oleh SR.  "Dua anak ini diambil dari satu kampung SR di Lampung Timur. Itu berdasarkan KTP pelaku," tutur Heru. Selain pelaku, polisi mengamankan sejumlah barang bukti, seperti satu buah senjata api rakitan, satu pisau, delapan amunisi, satu kunci leter T, dua motor curian, dan dua telepon genggam.  Heru Pranono menjelaskan, lima orang dalam satu komplotan begal ini diancam Pasal 363 dan Pasal 365 UU. Mereka terancam hukuman kurungan 9 tahun penjara.