Jakarta: Pemprov DKI Jakarta tak menyediakan makanan dan perlengkapan bayi pencari suaka. Makanan hanya disediakan untuk orang dewasa.
"Kita siapkan makanan yang pada umunnya untuk dewasa, kalau untuk anak-anak enggak bisa," kata Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Irmansyah saat dihubungi, Jakarta, Jumat, 12 Juli 2019.
Irmansyah mempersilakan siapa pun memberikan bantuan. Bantuan bisa diberikan ke posko penampungan pencari suaka di Kantor eks Kodim, Kalideres, Jakarta Barat.
"Makanya kalau ada masyarakat yang ingin menyumbang makanan tambahan buat anak-anak silakan. Tapi jangan langsung berikan ke mereka harus disampaikan ke petugas," ujar dia.
Petugas Dinsos akan mendistribusikan makanan yang terkumpul ke seluruh pencari suaka. Ia khawatir akan terjadi keributan bila pendistribusian makanan tidak merata.
"Makanya berikan ke kami nanti kami yang bagikan ke mereka. Jangan sampai menimbulkan iri," kata dia.
Selain memberikan tempat tinggal sementara, Pemprov DKI juga memberikan makanan kepada 1.100 pencari suaka. Makanan diberikan sebanyak dua kali sehari dan dibagikan setiap siang dan malam.
Namun, bantuan ini hanya berlangsung satu pekan. Pemprov DKI mendesak United Nations High Commissioner for Refugeest (UNHCR) segera menangani kasus ini.
Jakarta: Pemprov DKI Jakarta tak menyediakan makanan dan perlengkapan bayi pencari suaka. Makanan hanya disediakan untuk orang dewasa.
"Kita siapkan makanan yang pada umunnya untuk dewasa, kalau untuk anak-anak enggak bisa," kata Kepala Dinas Sosial DKI Jakarta Irmansyah saat dihubungi, Jakarta, Jumat, 12 Juli 2019.
Irmansyah mempersilakan siapa pun memberikan bantuan. Bantuan bisa diberikan ke posko penampungan pencari suaka di Kantor eks Kodim, Kalideres, Jakarta Barat.
"Makanya kalau ada masyarakat yang ingin menyumbang makanan tambahan buat anak-anak silakan. Tapi jangan langsung berikan ke mereka harus disampaikan ke petugas," ujar dia.
Petugas Dinsos akan mendistribusikan makanan yang terkumpul ke seluruh pencari suaka. Ia khawatir akan terjadi keributan bila pendistribusian makanan tidak merata.
"Makanya berikan ke kami nanti kami yang bagikan ke mereka. Jangan sampai menimbulkan iri," kata dia.
Selain memberikan tempat tinggal sementara, Pemprov DKI juga memberikan makanan kepada 1.100 pencari suaka. Makanan diberikan sebanyak dua kali sehari dan dibagikan setiap siang dan malam.
Namun, bantuan ini hanya berlangsung satu pekan. Pemprov DKI mendesak
United Nations High Commissioner for Refugeest (UNHCR) segera menangani kasus ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
