medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menilai permintaan tenaga ahli untuk anggota DPRD DKI bisa dibentuk seperti tim. Tak semua anggota harus mendapat tenaga ahli.
Djarot menjelaskan, tenaga ahli harus jelas tugas-tugasnya. Misal, tenaga ahli urusan kesehatan, pendidikan, atau pun perumahan.
"Harus jelas betul apa kualifikasinya, apa keahliannya, terus apa guna dan manfaatnya untuk membantu Dewan?" kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin 24 Juli 2017.
Tenaga ahli setidaknya membantu anggota menyusun pendapat akhir, pandangan umum, termasuk menyusun proses pengganggaran. Apabila dibutuhkan dalam konteks itu, tenaga ahli bisa dimanfaatkan kemampuannya, meski keputusan akhir tetap berada di tangan masing-masing anggota.
Djarot juga menegaskan perekrutan tak asal-asalan. Itu lah yang membuat Djarot menginginkan usulan itu dipikir ulang.
Apabila tiap anggota menginginkan tenaga ahli, akan ada 106 orang yang perlu direkrut. Jumlah itu dinilai bakal membebani anggaran.
"Belum lagi nanti akan ada tim ahli untuk fraksi, tim ahli untuk pimpinan DPRD, berapa jumlahnya?" ucap Djarot.
medcom.id, Jakarta: Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat menilai permintaan tenaga ahli untuk anggota DPRD DKI bisa dibentuk seperti tim. Tak semua anggota harus mendapat tenaga ahli.
Djarot menjelaskan, tenaga ahli harus jelas tugas-tugasnya. Misal, tenaga ahli urusan kesehatan, pendidikan, atau pun perumahan.
"Harus jelas betul apa kualifikasinya, apa keahliannya, terus apa guna dan manfaatnya untuk membantu Dewan?" kata Djarot di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Senin 24 Juli 2017.
Tenaga ahli setidaknya membantu anggota menyusun pendapat akhir, pandangan umum, termasuk menyusun proses pengganggaran. Apabila dibutuhkan dalam konteks itu, tenaga ahli bisa dimanfaatkan kemampuannya, meski keputusan akhir tetap berada di tangan masing-masing anggota.
Djarot juga menegaskan perekrutan tak asal-asalan. Itu lah yang membuat Djarot menginginkan usulan itu dipikir ulang.
Apabila tiap anggota menginginkan tenaga ahli, akan ada 106 orang yang perlu direkrut. Jumlah itu dinilai bakal membebani anggaran.
"Belum lagi nanti akan ada tim ahli untuk fraksi, tim ahli untuk pimpinan DPRD, berapa jumlahnya?" ucap Djarot.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OJE)
