160 Orang Positif Korona di Jakarta, 15 Meninggal

Jakarta: Pemerintah mengumumkan jumlah pasien positif virus korona (covid-19) di Indonesia mencapai 227 kasus hingga Rabu, 18 Maret 2020. Sebanyak 160 kasus di antaranya dipastikan terjadi di Jakarta Melansir laman corona.jakarta.go.id, 160 kasus positif korona ini tersebar di 118 kelurahan. Sedangkan 42 kasus positif lain tidak diketahui domisilinya. Sebanyak 357 kasus menunggu hasil pengujian spesimen. "Jumlah total kasus keseluruhan 517," tulis laman tanggap covid-19 milik Pemprov DKI itu, Kamis, 19 Maret 2020. Baca: Anies Minta Masyarakat Jalankan Aturan Pencegahan Korona Situs resmi pemantauan korona milik Pemprov DKI Jakarta itu juga memerinci dari 160 kasus positif korona, 90 di antaranya dirawat, dan 42 orang self isolation. Ada 15 pasien positif korona meninggal, dan 13 lainnya sembuh. Selanjutnya, ada 374 kasus berstatus Pasien dalam Pengawasan (PDP) di Jakarta. 194 orang di antaranya masih dirawat, dan 180 orang sudah pulang dan sehat. Peta sebaran covid-19 di Jakarta. Sumber: corona.jakarta.go.id Dinas Kesehatan DKI mencatat 862 kasus orang dalam pemantauan (ODP). Sebanyak 302 orang masih proses pemantauan, dan 560 orang selesai dipantau. Persebaran kasus PDP dan ODP di DKI Jakarta, yaitu Jakarta Barat 136 kasus; Jakarta Pusat 180 kasus; Jakarta Selatan; 281 kasus, Jakarta Timur 189 kasus; dan Jakarta Utara 197 kasus. Terdapat 180 kasus di luar Jakarta dan 73 kasus tidak diketahui domisilinya. Data Secara nasional, terdapat 227 kasus positif korona per Rabu, 18 Maret 2020. Sebanyak 197 pasien dirawat, 11 orang sembuh, dan 19 orang meninggal.