Warga Kampung Apung: Pemprov DKI tidak Bisa Diharapkan

medcom.id, Jakarta: Menahun hidup dalam kubangan air membuat warga Kampung Apung, Kelurahan Kapuk, Cengkareng, Jakarta Barat, hilang harapan terhadap Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Segala upaya sudah dilakukan warga, namun ketulusan pemerintah tak pernah diraih. "Sejak tahun 2007 kami berjuang. Dana miliaran turun tetap saja tidak ada perubahan," kata Jufri, warga Kampung Apung, saat ditemui Metrotvnews.com, Minggu (30/11/2014). Ia bercerita, Anggaran Biaya Tambahan (ABT) hampir Rp15 miliar dikucurkan Pemprov DKI untuk membangun rumah pompa pada 2011. Namun, rumah pompa itu justru dibangun di RW 04 yang menjadi pusat pergudangan Nusa Indah. "Bisa dinilai dan dilihat pemerintah berpihak ke mana. Itu di tahun 2011. Di tahun 2013, turun lagi dana Rp12,5 ,miliar. Ya, hasilnya sama. Begini-begini saja," keluh Jufri. Hingga kini, RW 01 yang menjadi lokasi Kampung Apung pun cuma bisa gigit jari. "Kalau sekarang ditanya secara pribadi, saya tidak berharap banyak dari Pemprov DKI Jakarta," ujar Jufri.