medcom.id, Jakarta: Puskesmas Kecamatan Menteng belum mendapatkan informasi soal Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang mulai hari ini sampai 2 Desember 2014 dapat dicairkan. Mereka juga mengaku belum mendapatkan sosialisasi dari pemerintah.
"Tapi yang KIS ini, terus terang kalau perubahan pakai ini, masih nol informasinya," kata petugas administrasi Puskesmas Menteng, Heru Boedi di kantornya, Jalan Pegangsaan Barat No. 14, Jakarta Pusat, Selasa (18/11/2014).
Heru masih meraba-raba seperti apakah KIS kelak. Dia masih menerka, apakah KIS nantinya masih seperti Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) nomor serinya atau berbeda. Pasalnya, program sebelumnya, Asuransi Kesehatan (Askes), memiliki nomor seri yang sama dengan BPJS.
Adanya nomor seri yang sama, lanjut Heru, membuat pendataan dari program sebelumnya dapat tetap digunakan dan dilanjutkan. Untuk itu, Heru menyayangkan informasi KIS yang belum sampai ke Puskesmas Menteng. Ia menambahkan, sampai saat ini 95 persen pasien masih memakai BPJS.
Sebelumnya, Senin (17/11/2014) malam Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga premium dari Rp6.500 per liter, menjadi Rp8.500 per liter. Sementara, solar naik dari Rp5.500 menjadi Rp7.500 per liter. Sebagai gantinya, pemerintah mulai menggerakkan program 'kartu sakti' yang digadang-gadang bisa untuk meningkatkan kesejahteraan warga miskin.
medcom.id, Jakarta: Puskesmas Kecamatan Menteng belum mendapatkan informasi soal Kartu Indonesia Sehat (KIS) yang mulai hari ini sampai 2 Desember 2014 dapat dicairkan. Mereka juga mengaku belum mendapatkan sosialisasi dari pemerintah.
"Tapi yang KIS ini, terus terang kalau perubahan pakai ini, masih nol informasinya," kata petugas administrasi Puskesmas Menteng, Heru Boedi di kantornya, Jalan Pegangsaan Barat No. 14, Jakarta Pusat, Selasa (18/11/2014).
Heru masih meraba-raba seperti apakah KIS kelak. Dia masih menerka, apakah KIS nantinya masih seperti Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) nomor serinya atau berbeda. Pasalnya, program sebelumnya, Asuransi Kesehatan (Askes), memiliki nomor seri yang sama dengan BPJS.
Adanya nomor seri yang sama, lanjut Heru, membuat pendataan dari program sebelumnya dapat tetap digunakan dan dilanjutkan. Untuk itu, Heru menyayangkan informasi KIS yang belum sampai ke Puskesmas Menteng. Ia menambahkan, sampai saat ini 95 persen pasien masih memakai BPJS.
Sebelumnya, Senin (17/11/2014) malam Presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga premium dari Rp6.500 per liter, menjadi Rp8.500 per liter. Sementara, solar naik dari Rp5.500 menjadi Rp7.500 per liter. Sebagai gantinya, pemerintah mulai menggerakkan program 'kartu sakti' yang digadang-gadang bisa untuk meningkatkan kesejahteraan warga miskin.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(OGI)
