Jakarta: Pelayanan perizinan di DKI Jakarta mulai berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan normal. Namun, masyarakat diimbau mengoptimalkan pelayanan daring (online) yang telah disediakan.
"Sampai dengan hari ini pelayanan daring cukup efektif dan dimanfaatkan oleh warga Ibu Kota guna mengakses pelayanan publik di Jakarta,” ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi DKI Jakarta Benni Aguscandra, Rabu, 17 Juni 2020.
Warga Ibu Kota dapat memanfaatkan aplikasi JakEVO untuk mengurus perizinan. Beragam informasi terkait perizinan juga dapat ditelusuri lewat alamat surel komunikasiinformasi.dpmptsp@jakarta.go.id.
Konsultasi terkait perizinan juga dapat dilakukan lewat Tanya PTSP 1500164. Warga bisa menghubungi melalui telepon, video call, dan live chat.
Benni mengakui layanan daring kian diminati warga. Sejak Januari sampai 16 Juni 2020, 239.651 permohonan izin dan nonizin masuk secara daring. Sebanyak 175.225 izin/nonizin telah diterbitkan secara elektronik dan dilengkapi QR Code. Sedangkan 3.472 permohonan lain masih dalam proses.
"Sebanyak 877 permohonan baru saja diajukan oleh pemohon," kata dia.
Pemprov DKI Jakarta memastikan keamanan data pengguna layanan daring perizinan di DKI Jakarta. Pemprov DKI bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk melakukan sertifikasi elektronik (certification authority) terhadap output izin dan nonizin guna memastikan pertukaran informasi efisien dan aman.
Dia mengajak masyarakat memanfaatkan jalur daring yang telah disediakan demi menangkal penyebaran covid-19. “Diharapkan masyarakat dapat benar-benar memahami bahwa yang terpenting saat ini adalah melakukan physical distancing," ujar Benni.
Jakarta: Pelayanan perizinan di DKI Jakarta mulai berjalan dengan menerapkan protokol kesehatan normal. Namun, masyarakat diimbau mengoptimalkan pelayanan daring (
online) yang telah disediakan.
"Sampai dengan hari ini pelayanan daring cukup efektif dan dimanfaatkan oleh warga Ibu Kota guna mengakses pelayanan publik di Jakarta,” ujar Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi DKI Jakarta Benni Aguscandra, Rabu, 17 Juni 2020.
Warga Ibu Kota dapat memanfaatkan aplikasi
JakEVO untuk mengurus perizinan. Beragam informasi terkait perizinan juga dapat ditelusuri lewat alamat surel
komunikasiinformasi.dpmptsp@jakarta.go.id.
Konsultasi terkait perizinan juga dapat dilakukan lewat Tanya PTSP 1500164. Warga bisa menghubungi melalui telepon,
video call, dan
live chat.
Benni mengakui layanan daring kian diminati warga. Sejak Januari sampai 16 Juni 2020, 239.651 permohonan izin dan nonizin masuk secara daring. Sebanyak 175.225 izin/nonizin telah diterbitkan secara elektronik dan dilengkapi QR Code. Sedangkan 3.472 permohonan lain masih dalam proses.
"Sebanyak 877 permohonan baru saja diajukan oleh pemohon," kata dia.
Pemprov DKI Jakarta memastikan keamanan data pengguna layanan daring perizinan di DKI Jakarta. Pemprov DKI bekerja sama dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) untuk melakukan sertifikasi elektronik (certification authority) terhadap
output izin dan nonizin guna memastikan pertukaran informasi efisien dan aman.
Dia mengajak masyarakat memanfaatkan jalur daring yang telah disediakan demi menangkal penyebaran covid-19. “Diharapkan masyarakat dapat benar-benar memahami bahwa yang terpenting saat ini adalah melakukan
physical distancing," ujar Benni.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
