medcom.id, Depok: Lalu lintas (Lalin) di kawasan Senayan, Kuningan, dan Sudirman-Thamri dialihkan dalam Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60. Warga pun memilih commuter line (KRL) untuk beraktivitas pada Rabu ini, 22 April 2015.
"Saya coba naik kereta saja hari ini bareng teman. Kalau bawa motor, katanya banyak yang dialihkan bikin bingung," kata Cecep yang berkantor di kawasan Sudirman, di Stasiun Depok Baru, Jawa Barat, Rabu pagi.
Menurut dia, sejatinya menggunakan sepeda motor ke kantornya lebih praktis. Namun, ia tak mau bila harus bermacet-macetan terlalu lama imbas pengalihan lalin hari ini.
Karyawan swasta ini berharap, bisa sampai kantor tepat waktu dengan menggunakan KRL hari ini. Tak tertutup kemungkinan, Cecep mulai beralih menggunakan commuter line untuk seterusnya.
"Sebenarnya enakan naik kereta, enggak capai. Tapi malas juga kalau harus desak-desak. Kalau enggak penuh mah mau aja terus naik kereta," jelas Cecep.
Sementara, PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) memastikan, KAA tak menggangu perjalanan kereta di Jakarta. Semua rute berjalan seperti biasa.
"Untuk jadwal tidak ada perubahan sama saja," ujar Humas PT KCJ, Eva Chairunnisa kepada Metrotvnews.com, Rabu pagi.
medcom.id, Depok: Lalu lintas (Lalin) di kawasan Senayan, Kuningan, dan Sudirman-Thamri dialihkan dalam Konferensi Asia Afrika (KAA) ke-60. Warga pun memilih
commuter line (KRL) untuk beraktivitas pada Rabu ini, 22 April 2015.
"Saya coba naik kereta saja hari ini bareng teman. Kalau bawa motor, katanya banyak yang dialihkan bikin bingung," kata Cecep yang berkantor di kawasan Sudirman, di Stasiun Depok Baru, Jawa Barat, Rabu pagi.
Menurut dia, sejatinya menggunakan sepeda motor ke kantornya lebih praktis. Namun, ia tak mau bila harus bermacet-macetan terlalu lama imbas pengalihan lalin hari ini.
Karyawan swasta ini berharap, bisa sampai kantor tepat waktu dengan menggunakan KRL hari ini. Tak tertutup kemungkinan, Cecep mulai beralih menggunakan commuter line untuk seterusnya.
"Sebenarnya enakan naik kereta, enggak capai. Tapi malas juga kalau harus desak-desak. Kalau enggak penuh mah mau aja terus naik kereta," jelas Cecep.
Sementara, PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) memastikan, KAA tak menggangu perjalanan kereta di Jakarta. Semua rute berjalan seperti biasa.
"Untuk jadwal tidak ada perubahan sama saja," ujar Humas PT KCJ, Eva Chairunnisa kepada Metrotvnews.com, Rabu pagi.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)
