Jakarta: Sebanyak 15 remaja yang terlibat tawuran di Gang T, Kelurahan Kampung Rawa, Johar Baru, Jakarta Pusat, ditangkap jajaran Satreskrim Polsek Johar Baru. Delapan di antaranya masih pelajar.
"Hingga saat ini kita sudah amankan 15 remaja yang terlibat dalam tawuran. Masih terus kita lakukan penyelidikan peranan masing-masing remaja tersebut," ucap Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek Johar Baru AKP Rosyid saat diwawancarai di sela-sela penangkapan, Sabtu, 11 November 2023.
Rosyid mengatakan dari 15 remaja yang diamankan, masing-masing memiliki peran berbeda. Pihaknya masih meburu otak pelaku tawuran berinisial WNG.
"Otaknya ini kita masih cari. Dia berpindah-pindah terus tinggalnya dan sudah putus sekolah. Peran dia yang mancing tawuran dan membawa sajam," tegas Rosyid.
Dia menerangkan pihaknya sudah beberapa hari ini terus mencari pelaku lainnya. Petugas menangkap para pelaku dengan mendatangi rumah remaja yang terlibat.
"Kita datangi rumah mereka, beritahu orangtuanya kalau anaknya itu terlihat tawuran dengan kita berikan bukti rekaman," ungkap dia.
Rosyi menjelaskan remaja yang ditangkap berasal dari dua pihak yang bertikai. Dia meminta kepada orang tua agar mengawasi anaknya lebih ketat, agar tidak terlibat dalam tindakan kriminal.
"Kita juga berikan himbauan kepada orang tua agar mengawasi anak mereka," ungkap dia.
Dalam rekaman video tawuran yang beredar, tampak dua kelompok yang didominasi usia remaja saling serang dengan senjata yang telah disiapkan masing-masing kelompok. Seperti batu, petasan, bambu, dan senjata tajam jenis celurit.
Jakarta: Sebanyak 15 remaja yang terlibat
tawuran di Gang T, Kelurahan Kampung Rawa, Johar Baru, Jakarta Pusat, ditangkap jajaran Satreskrim Polsek Johar Baru. Delapan di antaranya masih pelajar.
"Hingga saat ini kita sudah amankan 15 remaja yang terlibat dalam tawuran. Masih terus kita lakukan penyelidikan peranan masing-masing remaja tersebut," ucap Kepala Unit Reserse Kriminal (Kanit Reskrim) Polsek
Johar Baru AKP Rosyid saat diwawancarai di sela-sela penangkapan, Sabtu, 11 November 2023.
Rosyid mengatakan dari 15 remaja yang diamankan, masing-masing memiliki peran berbeda. Pihaknya masih meburu otak pelaku tawuran berinisial WNG.
"Otaknya ini kita masih cari. Dia berpindah-pindah terus tinggalnya dan sudah putus sekolah. Peran dia yang mancing tawuran dan membawa sajam," tegas Rosyid.
Dia menerangkan pihaknya sudah beberapa hari ini terus mencari pelaku lainnya. Petugas menangkap para pelaku dengan mendatangi rumah remaja yang terlibat.
"Kita datangi rumah mereka, beritahu orangtuanya kalau anaknya itu terlihat tawuran dengan kita berikan bukti rekaman," ungkap dia.
Rosyi menjelaskan remaja yang ditangkap berasal dari dua pihak yang bertikai. Dia meminta kepada orang tua agar mengawasi anaknya lebih ketat, agar tidak terlibat dalam tindakan kriminal.
"Kita juga berikan himbauan kepada orang tua agar mengawasi anak mereka," ungkap dia.
Dalam rekaman video tawuran yang beredar, tampak dua kelompok yang didominasi usia remaja saling serang dengan senjata yang telah disiapkan masing-masing kelompok. Seperti batu, petasan, bambu, dan senjata tajam jenis celurit.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
