medcom.id, Jakarta: Penjarahan berulang kali terjadi di beberapa kafe di Kalijodo. Kejadian itu berulang karena pemilik kafe cuek. Camat Penjaringan Abdul Khalit lepas tangan soal itu. Apalagi, pihaknya tidak bisa mengenali pelaku.
"Kita kan tidak tahu kalau itu ternyata bukan orang-orang mereka (pemilik kafe-Red.). Harusnya diantisipasi," kata Khalit di Kalijodo, Jalan Kepanduan II, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (25/2/2016).
Khalit menyebut penjarahan wajar. Lagi pula yang diambil bukan barang-barang penting. Barang tak berharga. "Otomatis barang-barang pentingnya sih sudah dibawa, tapi kalau seperti mesin pendingin ruangan dan atap-atap yang masih nempel itu yang susah," paparnya.
Kepala Satpol PP Jakarta Utara Choiruddin menambahkan, apa yang terjadi di Kalijodo bukan penjarahan. "Yang diambil kan barang-barang sisa aja," kata Choiruddin.
Sebelumnya, Suryana, pemilik kafe, mengeluh marak penjarahan di Kalijodo. Ia mengaku, merugi hingga Rp50 juta akibat aksi tidak bertanggung jawab itu.
Barang yang dijarah bermacam-macam. Suryana menyebut, dari kafenya, ia kehilangan barang-barang seperti pintu kamar, kasur, meja, kursi, besi-besi tangga, hingga mesin pendingin ruangan.
medcom.id, Jakarta: Penjarahan berulang kali terjadi di beberapa kafe di Kalijodo. Kejadian itu berulang karena pemilik kafe cuek. Camat Penjaringan Abdul Khalit lepas tangan soal itu. Apalagi, pihaknya tidak bisa mengenali pelaku.
"Kita kan tidak tahu kalau itu ternyata bukan orang-orang mereka (pemilik kafe-Red.). Harusnya diantisipasi," kata Khalit di Kalijodo, Jalan Kepanduan II, Kelurahan Pejagalan, Penjaringan, Jakarta Utara, Kamis (25/2/2016).
Khalit menyebut penjarahan wajar. Lagi pula yang diambil bukan barang-barang penting. Barang tak berharga. "Otomatis barang-barang pentingnya sih sudah dibawa, tapi kalau seperti mesin pendingin ruangan dan atap-atap yang masih nempel itu yang susah," paparnya.
Kepala Satpol PP Jakarta Utara Choiruddin menambahkan, apa yang terjadi di Kalijodo bukan penjarahan. "Yang diambil kan barang-barang sisa aja," kata Choiruddin.
Sebelumnya, Suryana, pemilik kafe, mengeluh marak penjarahan di Kalijodo. Ia mengaku, merugi hingga Rp50 juta akibat aksi tidak bertanggung jawab itu.
Barang yang dijarah bermacam-macam. Suryana menyebut, dari kafenya, ia kehilangan barang-barang seperti pintu kamar, kasur, meja, kursi, besi-besi tangga, hingga mesin pendingin ruangan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(YDH)
