Jakarta: Pasien covid-19 yang menjalani perawatan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, kembali berkurang. Penurunan jumlah pasien mencapai 43 orang dari hari sebelumnya.
"Semula 1.779 orang menjadi 1.736 orang," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 10 Agustus 2021.
Penurunan jumlah pasien juga mengurangi keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di RSD Wisma Atlet. Dari 22,5 persen pada hari sebelumnya menjadi 21,8 persen per hari ini.
Sementara itu, pasien rawat inap terdiri atas 858 laki-laki dan 878 perempuan. Mereka menjalani perawatan di Tower 4,5,6, dan 7.
Baca: RS Darurat dengan Kapasitas 8.800 Tempat Tidur Tersedia di 33 Lokasi
Total pasien yang menjalani rawat inap di RSD Wisma Atlet mencapai 124.430 orang sejak beroperasi pada 23 Maret 2020 hingga hari ini. Sebanyak 122.694 sudah keluar dari RSD Wisma Atlet. Rinciannya, 983 pasien dirujuk ke rumah sakit lain, 121.128 dinyatakan sembuh, dan 583 orang meninggal.
Jakarta: Pasien
covid-19 yang menjalani perawatan di
Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran,
Jakarta Pusat, kembali berkurang. Penurunan jumlah pasien mencapai 43 orang dari hari sebelumnya.
"Semula 1.779 orang menjadi 1.736 orang," kata Kepala Penerangan Kogabwilhan I Kolonel Marinir Aris Mudian dalam keterangan tertulisnya, Selasa, 10 Agustus 2021.
Penurunan jumlah pasien juga mengurangi keterisian tempat tidur atau
bed occupancy rate (BOR) di RSD Wisma Atlet. Dari 22,5 persen pada hari sebelumnya menjadi 21,8 persen per hari ini.
Sementara itu, pasien rawat inap terdiri atas 858 laki-laki dan 878 perempuan. Mereka menjalani perawatan di Tower 4,5,6, dan 7.
Baca: RS Darurat dengan Kapasitas 8.800 Tempat Tidur Tersedia di 33 Lokasi
Total pasien yang menjalani rawat inap di RSD Wisma Atlet mencapai 124.430 orang sejak beroperasi pada 23 Maret 2020 hingga hari ini. Sebanyak 122.694 sudah keluar dari RSD Wisma Atlet. Rinciannya, 983 pasien dirujuk ke rumah sakit lain, 121.128 dinyatakan sembuh, dan 583 orang meninggal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(AZF)
