Jakarta: Seorang pemulung tewas ditabrak mobil merek Lamborghini, pada Senin dini hari, 19 Agustus 2024, di Jalan Pluit Selatan Raya, Penjaringan, Jakarta Utara. Pelaku yang merupakan pengemudi Lamborghini sempat kabur, namun berhasil ditangkap polisi.
Video amatir yang viral di media sosial memperlihatkan mobil sport Lamborghini berwarna putih bernomor polisi B 4 JAJ tampak mengalami kerusakan pada bagian atas, usai menabrak pemulung yang sedang berjalan. Mobil sport itu, kini telah disita kepolisian.
"Pokoknya kecelakaan itu di patung Elang, TKP nya di sana. Posisi pemulung itu ditabrak lagi jalan, tapi meninggal dunia," kata Hasan, warga sekaligus saksi kejadian, saat ditemui tak jauh dari lokasi, Senin, 19 Agustus 2024.
Hasan mengatakan dalam mobil sport diduga ada dua orang. Dia menyebut pelaku sempat kabur, dan berhasil ditangkap pada jarak 100 meter dari lokasi kejadian.
"Kemungkinan sempat kabur, dikejar warga, ketangkepnya di halte Pluit Penjaringan. Ditangkap sama warga, terus polisi. Jarak dari TKP 100 meter dari TKP dia nabrak korban," ujar dia.
Pada Senin malam, mobil tersebut terlihat di parkiran Unit Laka Lantas Wilayah Jakarta Utara, dengan penutup mobil berwarna hitam. Sementara pihak kepolisian hingga kini belum memberikan pernyataan resmi terkait kecelakaan ini.
Akibat peristiwa tersebut, korban meninggal dengan mengalami luka parah di bagian kepala, bahu, dan tangan. Jenazah langsung dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo.
Jakarta: Seorang
pemulung tewas ditabrak mobil merek Lamborghini, pada Senin dini hari, 19 Agustus 2024, di Jalan Pluit Selatan Raya, Penjaringan, Jakarta Utara.
Pelaku yang merupakan pengemudi Lamborghini sempat kabur, namun berhasil ditangkap polisi.
Video amatir yang viral di media sosial memperlihatkan mobil sport Lamborghini berwarna putih bernomor polisi B 4 JAJ tampak mengalami kerusakan pada bagian atas, usai menabrak pemulung yang sedang berjalan. Mobil sport itu, kini telah disita kepolisian.
"Pokoknya kecelakaan itu di patung Elang, TKP nya di sana. Posisi pemulung itu ditabrak lagi jalan, tapi meninggal dunia," kata Hasan, warga sekaligus saksi kejadian, saat ditemui tak jauh dari lokasi, Senin, 19 Agustus 2024.
Hasan mengatakan dalam mobil sport diduga ada dua orang. Dia menyebut pelaku sempat kabur, dan berhasil ditangkap pada jarak 100 meter dari lokasi kejadian.
"Kemungkinan sempat kabur, dikejar warga, ketangkepnya di halte Pluit Penjaringan. Ditangkap sama warga, terus polisi. Jarak dari TKP 100 meter dari TKP dia nabrak korban," ujar dia.
Pada Senin malam, mobil tersebut terlihat di parkiran Unit Laka Lantas Wilayah Jakarta Utara, dengan penutup mobil berwarna hitam. Sementara pihak kepolisian hingga kini belum memberikan pernyataan resmi terkait kecelakaan ini.
Akibat peristiwa tersebut, korban meninggal dengan mengalami luka parah di bagian kepala, bahu, dan tangan. Jenazah langsung dibawa ke RS Cipto Mangunkusumo.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
