medcom.id, Jakarta: Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Ahmad Dhani dan Partai Kebangkitan Bangsa terlihat mesra dalam beberapa waktu terakhir. Meski mesra, Dhani mengaku tak masalah jika PKB memutuskan untuk mendukung calon lain dalam pilkada 2017 DKI Jakarta.
Dhani mengaku masih mengantongi restu dari PKB. Namun, restu itu tak membuat Dhani pasti dicalonkan, sebab PKB masih memetakan sosok potensial untuk diusung dalam perhelatan demokrasi di Ibu Kota Jakarta itu.
"Sejauh ini petanya ada tiga (kekuatan). Selain Ahok (independen), ada PDI Perjuangan-PKB dan KMP (Koalisi Merah Putih)," kata Dhani di sela-sela diskusi bertajuk 'Fenomena Pilgub DKI 207' di Gedung Joeang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (10/5/2016).
Dhani mengaku belum tahu masuk dalam kelompok politik yang mana. Pentolan grup musik Dewa ini pun mengaku rela jika akhirnya tak diusung PKB.
Selama proses menuju pencalonan, Dhani mengaku telah mendapatkan panggung untuk menyuarakan aspirasinya sebagai warga negara. Dhani berharap, jika berpaling, PKB sebaiknya mendukung calon Gubernur dengan latar belakang muslim.
"Kalau PKB dukung Yusril, saya enggak ada masalah. Kalau dukung Ahok, dia mengkhianati pemilihnya. Karena mayoritas pemilihnya umat Islam," tandas dia.
Yusril Ihza Mahendra. ANT/Ahmad Bariq.
Yusril Ihza Mahendra merupakan salah satu bakal calon Gubernur DKI Jakarta yang dinilai mempunyai peluang untuk menyaingi Ahok. Yusril dan Ahok sempat saling lempar pernyataan terkait penggusuran warga Luar Batang. Yusril merupakan kuasa hukum dari masyarakat Kampung Luar Batang.
Yusril sendiri terus menggalang dukungan dan melakukan sosialisasi agar ide yang dimilikinya dapat dimengerti masyarakat Jakarta. Mantan Menteri Sekretaris Negara ini pun telah menjalin komunikasi dengan beberapa partai politik terkait dukungan untuk bertarung di Pilkada DKI 2017.
medcom.id, Jakarta: Bakal calon Gubernur DKI Jakarta Ahmad Dhani dan Partai Kebangkitan Bangsa terlihat mesra dalam beberapa waktu terakhir. Meski mesra, Dhani mengaku tak masalah jika PKB memutuskan untuk mendukung calon lain dalam pilkada 2017 DKI Jakarta.
Dhani mengaku masih mengantongi restu dari PKB. Namun, restu itu tak membuat Dhani pasti dicalonkan, sebab PKB masih memetakan sosok potensial untuk diusung dalam perhelatan demokrasi di Ibu Kota Jakarta itu.
"Sejauh ini petanya ada tiga (kekuatan). Selain Ahok (independen), ada PDI Perjuangan-PKB dan KMP (Koalisi Merah Putih)," kata Dhani di sela-sela diskusi bertajuk 'Fenomena Pilgub DKI 207' di Gedung Joeang 45, Menteng, Jakarta Pusat, Selasa (10/5/2016).
Dhani mengaku belum tahu masuk dalam kelompok politik yang mana. Pentolan grup musik Dewa ini pun mengaku rela jika akhirnya tak diusung PKB.
Selama proses menuju pencalonan, Dhani mengaku telah mendapatkan panggung untuk menyuarakan aspirasinya sebagai warga negara. Dhani berharap, jika berpaling, PKB sebaiknya mendukung calon Gubernur dengan latar belakang muslim.
"Kalau PKB dukung Yusril, saya enggak ada masalah. Kalau dukung Ahok, dia mengkhianati pemilihnya. Karena mayoritas pemilihnya umat Islam," tandas dia.
Yusril Ihza Mahendra. ANT/Ahmad Bariq.
Yusril Ihza Mahendra merupakan salah satu bakal calon Gubernur DKI Jakarta yang dinilai mempunyai peluang untuk menyaingi Ahok. Yusril dan Ahok sempat saling lempar pernyataan terkait penggusuran warga Luar Batang. Yusril merupakan kuasa hukum dari masyarakat Kampung Luar Batang.
Yusril sendiri terus menggalang dukungan dan melakukan sosialisasi agar ide yang dimilikinya dapat dimengerti masyarakat Jakarta. Mantan Menteri Sekretaris Negara ini pun telah menjalin komunikasi dengan beberapa partai politik terkait dukungan untuk bertarung di Pilkada DKI 2017.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(DRI)
